Mohon tunggu...
Ahmad Faizal Abidin
Ahmad Faizal Abidin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sebagai seorang mahasiswa yang selalu berusaha memberikan hal-hal bermanfaat untuk semua orang, saya senang berbagi ide dan inspirasi dalam berbagai bentuk. Mulai dari artikel mendalam, opini yang membuka wawasan, puisi yang penuh makna, hingga cerpen yang menghibur dan humor yang segar. Setiap karya yang saya hasilkan bertujuan untuk memberi nilai tambah, memperkaya pengetahuan, dan menghadirkan senyuman di tengah rutinitas sehari-hari. Melalui tulisan, saya berharap bisa membangun jembatan pemahaman dan mendorong kreativitas, baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Gen Z: Selamat Tinggal TV, Halo Streaming dan Konten Personal!

17 Maret 2024   22:37 Diperbarui: 17 Maret 2024   22:46 593
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
TV sifatnya pasif (unsplash.com/Sigmund)

3. Konten yang relevan merupakan salah satu faktor utama yang mendorong Generasi Z (Gen Z) untuk beralih dari menonton televisi tradisional ke platform digital seperti YouTube dan TikTok. Platform-platform ini menyajikan konten yang lebih sesuai dan dekat dengan kehidupan sehari-hari Generasi Z, dengan menampilkan kreator sebaya yang mencerminkan gaya hidup dan nilai-nilai yang mereka pegang. Konten yang relevan merujuk pada konten yang secara langsung terkait dengan minat, kebutuhan, dan pengalaman hidup dari Generasi Z. Platform seperti YouTube dan TikTok memungkinkan para pengguna untuk menemukan konten yang disajikan oleh kreator sebaya, yaitu individu-individu yang memiliki latar belakang, minat, dan nilai-nilai yang serupa dengan Generasi Z. Hal ini menciptakan koneksi emosional dan identifikasi yang kuat antara pengguna dan kreator konten, karena mereka dapat merasakan bahwa konten yang mereka konsumsi berasal dari orang-orang yang benar-benar memahami pengalaman hidup mereka. Selain itu, konten yang relevan juga mencerminkan perubahan dan tren dalam budaya populer, teknologi, dan media sosial yang berpengaruh pada Generasi Z. Konten-konten ini sering kali memperlihatkan gaya hidup, kegiatan sehari-hari, aspirasi, dan tantangan yang dihadapi oleh Generasi Z, sehingga membuat mereka merasa lebih terhubung dan terwakili dalam konten yang mereka nikmati.

Keunggulan utama dari konten yang relevan adalah bahwa hal ini memungkinkan Generasi Z untuk merasa lebih terlibat dan terhubung dengan konten yang mereka konsumsi. Mereka tidak hanya menjadi penonton pasif, tetapi juga merasa bahwa konten tersebut memiliki nilai tambah bagi kehidupan mereka, baik secara hiburan maupun edukatif. Selain itu, konten yang relevan juga memperluas pandangan dan pengetahuan Generasi Z tentang berbagai isu sosial, budaya, dan teknologi yang relevan bagi mereka. Dengan demikian, konten yang relevan yang disajikan oleh platform-platform seperti YouTube dan TikTok menjadi daya tarik utama bagi Generasi Z, karena konten-konten tersebut tidak hanya menghibur, tetapi juga menginspirasi, memotivasi, dan mencerminkan pengalaman hidup dan nilai-nilai yang mereka anut. Hal ini menjadikan pengalaman menonton menjadi lebih bermakna dan memuaskan bagi Generasi Z.

TV sifatnya pasif (unsplash.com/Sigmund)
TV sifatnya pasif (unsplash.com/Sigmund)

4. Interaksi langsung merupakan salah satu aspek yang sangat disukai oleh Generasi Z dalam platform digital, yang memungkinkan mereka untuk berpartisipasi aktif, berdiskusi, memberikan komentar, dan berbagi konten dengan teman-teman mereka. Hal ini menciptakan pengalaman yang lebih terlibat dan terhubung dalam menjelajahi dunia digital. Interaksi langsung merujuk pada kemampuan untuk berkomunikasi dan berinteraksi secara langsung dengan pengguna lain, baik secara real-time maupun melalui berbagai fitur yang disediakan oleh platform digital. Generasi Z menyukai platform seperti YouTube dan TikTok karena memungkinkan mereka untuk memberikan komentar, mengirim pesan, atau bahkan berpartisipasi dalam obrolan langsung dengan kreator konten dan sesama pengguna. Mereka merasa bahwa kemampuan untuk berinteraksi langsung ini memberikan ruang bagi ekspresi diri mereka, memungkinkan mereka untuk menyampaikan pendapat, ide, dan perasaan mereka dengan lebih bebas. Selain itu, interaksi langsung juga memungkinkan Generasi Z untuk merasa lebih terhubung dengan komunitas mereka. Mereka dapat bergabung dalam grup atau komunitas yang memiliki minat dan hobi yang sama, berdiskusi tentang topik-topik tertentu, atau bahkan berkolaborasi dalam membuat konten. Ini tidak hanya memperluas lingkup pergaulan mereka, tetapi juga menciptakan rasa solidaritas dan persahabatan di antara mereka.

Keunggulan utama dari interaksi langsung adalah bahwa hal ini menciptakan pengalaman yang lebih personal dan terlibat dalam menjelajahi dunia digital. Generasi Z merasa bahwa mereka memiliki pengaruh dan peran yang lebih besar dalam pembentukan dan penyebaran konten, sehingga mereka merasa lebih diperhatikan dan dihargai dalam komunitas daring mereka. Hal ini juga meningkatkan rasa keterlibatan mereka dalam konten yang mereka konsumsi, karena mereka merasa bahwa mereka memiliki suara dalam pembentukan narasi dan kesan keseluruhan dari konten tersebut. Dengan demikian, interaksi langsung menjadi salah satu faktor utama yang membuat Generasi Z tertarik pada platform digital seperti YouTube dan TikTok, karena hal ini menciptakan pengalaman yang lebih dinamis, terlibat, dan terhubung dalam menjelajahi dunia digital mereka. Ini tidak hanya memperkaya pengalaman mereka dalam konsumsi hiburan, tetapi juga memperkuat ikatan sosial dan komunitas dalam generasi ini.

bisa skip iklan (unsplash.com/Mika Baumeister)
bisa skip iklan (unsplash.com/Mika Baumeister)

5. Menghindari gangguan iklan menjadi salah satu preferensi utama Generasi Z dalam memilih platform streaming. Mereka cenderung lebih memilih platform yang menawarkan iklan yang singkat, dapat dilewati, atau bahkan tanpa iklan sama sekali, sehingga memungkinkan mereka untuk lebih fokus pada konten yang mereka nikmati tanpa terganggu oleh iklan yang mengganggu. Menghindari gangguan iklan merujuk pada keinginan Generasi Z untuk menonton konten hiburan tanpa harus diinterupsi oleh iklan yang panjang atau mengganggu. Mereka merasa bahwa iklan yang terlalu sering atau terlalu panjang dapat mengganggu pengalaman menonton mereka dan mengganggu alur cerita atau suasana yang sedang mereka nikmati. Oleh karena itu, mereka lebih memilih platform streaming yang menawarkan opsi untuk melewati atau memotong iklan, atau bahkan platform yang sama sekali bebas dari iklan.

Keunggulan utama dari menghindari gangguan iklan adalah bahwa hal ini memungkinkan Generasi Z untuk lebih fokus dan terlibat dalam menonton konten hiburan yang mereka pilih. Mereka dapat lebih mendalami cerita, karakter, atau konsep yang disajikan tanpa harus terganggu oleh pesan-pesan promosi yang tidak relevan bagi mereka. Hal ini juga membantu menjaga kontinuitas dan konsentrasi dalam menikmati hiburan secara keseluruhan. Selain itu, menghindari gangguan iklan juga menciptakan pengalaman menonton yang lebih lancar dan memuaskan bagi Generasi Z. Mereka merasa bahwa platform streaming yang menawarkan pengalaman tanpa iklan memberikan nilai tambah yang signifikan bagi mereka, karena mereka dapat menikmati konten hiburan tanpa harus terganggu atau terputus-putus oleh iklan yang tidak diinginkan. Dengan demikian, menghindari gangguan iklan menjadi salah satu faktor penting yang mempengaruhi pilihan Generasi Z dalam memilih platform streaming, karena hal ini membantu mereka untuk lebih fokus, terlibat, dan puas dalam menikmati konten hiburan favorit mereka. Ini juga mencerminkan preferensi mereka terhadap pengalaman menonton yang lebih personal dan terkonsentrasi dalam era digital saat ini.

konten yang relevan (pexels.com/Andrea Piacquadio)
konten yang relevan (pexels.com/Andrea Piacquadio)

6. Konten yang bernilai menjadi salah satu faktor penting yang menarik perhatian Generasi Z dalam mencari hiburan di platform digital. Generasi Z memiliki kecenderungan untuk mencari konten yang tidak hanya menghibur, tetapi juga mempromosikan nilai-nilai seperti keadilan sosial, keberlanjutan, dan keragaman. Sayangnya, konten-konten semacam ini mungkin kurang tersedia di media televisi tradisional. Konten yang bernilai merujuk pada konten-konten yang menyampaikan pesan-pesan yang memiliki dampak positif dalam masyarakat, termasuk namun tidak terbatas pada keadilan sosial, keberlanjutan lingkungan, dan penerimaan terhadap keragaman budaya. Generasi Z cenderung tertarik pada konten-konten yang memperjuangkan isu-isu sosial dan lingkungan, serta mempromosikan kesetaraan dan inklusi dalam berbagai aspek kehidupan. Hal ini terutama relevan dalam konteks platform digital seperti YouTube dan TikTok, di mana para kreator konten memiliki kebebasan untuk menyampaikan pesan-pesan yang mereka yakini dan mempengaruhi audiens mereka. Generasi Z mencari konten-konten yang tidak hanya menghibur, tetapi juga menginspirasi dan memberikan wawasan tentang isu-isu yang dianggap penting oleh mereka.

Keunggulan utama dari konten yang bernilai adalah bahwa hal ini membantu Generasi Z untuk lebih terhubung dengan nilai-nilai yang mereka anut dan memberikan kesempatan untuk mendalami isu-isu sosial dan lingkungan yang penting bagi mereka. Hal ini juga membantu membangun kesadaran dan pemahaman yang lebih baik tentang realitas dunia di sekitar mereka, serta mendorong mereka untuk berpartisipasi dalam perubahan positif dalam masyarakat. Dengan demikian, konten yang bernilai menjadi salah satu daya tarik utama bagi Generasi Z dalam mencari hiburan di platform digital, karena hal ini tidak hanya memenuhi kebutuhan mereka untuk hiburan, tetapi juga memberikan nilai tambah dalam bentuk pemahaman dan inspirasi yang lebih luas. Ini mencerminkan semangat mereka untuk menjadi bagian dari perubahan positif dalam masyarakat dan mendorong kesadaran sosial serta lingkungan dalam lingkungan digital yang semakin berkembang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun