Mohon tunggu...
Ahmad Faizal Abidin
Ahmad Faizal Abidin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sebagai seorang mahasiswa yang selalu berusaha memberikan hal-hal bermanfaat untuk semua orang, saya senang berbagi ide dan inspirasi dalam berbagai bentuk. Mulai dari artikel mendalam, opini yang membuka wawasan, puisi yang penuh makna, hingga cerpen yang menghibur dan humor yang segar. Setiap karya yang saya hasilkan bertujuan untuk memberi nilai tambah, memperkaya pengetahuan, dan menghadirkan senyuman di tengah rutinitas sehari-hari. Melalui tulisan, saya berharap bisa membangun jembatan pemahaman dan mendorong kreativitas, baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dilema Dana Pertiwi: Antara Pendidikan dan Kesejahteraan

8 Maret 2024   12:33 Diperbarui: 8 Maret 2024   12:37 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dana Pertiwi, oh penuntun pendidikan,
Bibit kecerdasan, cahaya harapan bangsa.
Namun, kini terjerat dalam bingkai pertanyaan,
Antara memenuhi perut atau membangun sarana?

Dengarkanlah jerit luhur ruang kelas yang terabaikan,
Atap bocor, dinding terkulai dalam nestapa.
Kursi-kursi reyot, papan tulis penuh dengan luka,
Dapatkah benih ilmu tumbuh subur di sana?

Namun, pandanglah wajah-wajah lapar mereka,
Mata yang sayu, perut yang kelaparan tak terduga.
Bagaimana bisa jiwa meraih pengetahuan,
Jika tubuh terhimpit oleh kelaparan dan kekurangan?

Oh, Dana Pertiwi, diantara dilema yang runyam,
Antara memberi makan atau memberi ilmu.
Adakah jalan keluar yang indah dan berkilau,
Menciptakan keberkahan untuk jasmani dan rohani, tanpa ragu?

Mari bersama, pemimpin bangsa dan insan yang bijaksana,
Cari jawaban, satukan benang persaudaraan.
Alokasi yang bijak, distribusi yang jelas,
Agar pendidikan tidak terus-menerus terabaikan.

Dana Pertiwi, harapan tidak akan menghilang,
Jasmani dan rohani, berpadu dalam kelebihan.
Anak-anak ceria, sekolah yang membanggakan,
Indonesia gemilang, masa depan yang cerah tak tertandingi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun