Mohon tunggu...
Arisqi
Arisqi Mohon Tunggu... Lainnya - Ingin jadi Penulis

Hidup hanyalah proses menuju Tuhan. Dan karya adalah semboyannya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Karsa Kehilangan Hatinya

16 November 2020   23:00 Diperbarui: 16 November 2020   23:32 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Meraung di sudut beranda ego dan ilusi 

Merenggut korban jiwa yang kontradiksi

Berlaku serasa paling benar sendiri

Seakan se muan-nya hanya sekedar janji

Hitam, dan putih kini sudah lirih

Seakan terampas, dan terhempas

Karena sudah tak lagi sama

Tak lagi banyak arti 

Terlalu husuk dengan selogan diri

Terpaut satu kata yang tak sempat ku ucap lagi

Terimakasih serupa sumpah serapan

Tak lagi indah dengan penuh harapan

-Arisqi

Ciputat Tangsel, 16-11-2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun