Mohon tunggu...
Ahmad Risqi
Ahmad Risqi Mohon Tunggu... Lainnya - Pujangga Baru

Hidup hanyalah proses menuju Tuhan. Dan karya adalah semboyannya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

PadaMu Pemilik Kata

18 September 2020   22:00 Diperbarui: 18 September 2020   21:56 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Apologiku.com

Beranda iba menjadi delima
Dengan rasa iba yang gunda gulana
Hipokritnya menyeruak rasa
Tak terhingga sepanjang masa

Padamu pemilik kata
Aku berserah dengan halu seksama
Diiringi tempo yang sesingkat-singkatnya

Senandika dimulutnya menggema disudud
Dinding-dinding kuasa
Berdialek Tika dengan batinnya
Tak sempat disampaikan seribu kata darinya

PadaMu pemilik kata
Ku sandarkan asa kian do'a
Agar engkau tau aku sempat bercinta
Sebab dia tak mengakuinya
Sungguh membuatku terpukau kian merana

Ciputat Tangsel, 11-09-2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun