Selamat hari ibu,
Layakkah hari ini ku kuucapkan padamu "selamat hari ibu"
sedang tangan tak lagi di atas, masih di bawah.
Layakkah ?
Bagiku,
Hari-hariku adalah hari ibu,
Bukan aku menolak, untuk mengucapkannya hari ini
Tapi bagiku tidak cukup layak....
Hariku adalah hari Ibu
Hariku adalah hari Ibu
Hariku adalah hari Ibu
Hariku adalah hari Ayah
Selayaknyalah hariku menjadi doa yang selalu terucap untuk mereka,
selalu menyertai,..
Mereka mengecup keningku, memberikan selimut kehangatan doa
senantiasa menyertaiku.
Doaku
panjatkan senantiasa,
layaknya bersimpuh dihadapan mereka.
Setiap waktu dimana kaki melangkah.
Tak sepantasnya doaku
tulis di sini,
karena tak cukup untuk ditulis
karena sungguh akbar......
Satu hati satu rasa...........
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H