Virgoun baru saja bersenandung dan aku pun tenggelam oleh syairnya
Betapa  bertaburan warna pelangi sepanjang kau melangkah Â
Dalam temaram pagi dan seksinya sore serta sendunya malam Â
Menyebar aroma jasmine di sepanjang angin yang terlewat
Kukabarkan pada mereka yang berlari dengan kaki mungilnya
Indahnya sayap saat terpapar rembulan
Terpecahnya malam oleh kepakan dan gugurnya satu lembar bulu dari sekian ribu
Kau lah lukisan senyap di kegelapan malam
Kukabarkan pada bidadari , rengkuhan tanganmu separoh bumi
Desah angin perlahan sapu lembut sayap putihmu
Kusanding mataku tuk tak sekejap pun lewatkan engkau
Betapa cahaya terpancar di nuansa laki- laki wajah yang berbinar
Kusampaikann pada burung yang  terlambat terbang pulang
Bahwa kaulah keberuntunganku hari ini
Melihatmu dengan kepak putih dan kokoh terbang ke langit biru di ujung wangi
Tebarkan aroma syurgawi dan kilaskan nikmat abadi untukku nanti-dengan ijinNyaÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H