Kidung senja mengalun perlahan
Seperti meratapi perginya siang
Sang malam beranjak dari peraduan
Mendekap bumi dengan segala pekatnya
Derai lirih istigfar pelan menghias rasa
Mencoba menghapus gelisah yang kian mendera
Untaian demi untaian do'a beriringÂ
Langitkan rasa yang hampir membunuh asa
Air mata sudah lama menganak sungai
Rabb...Â
Hamba pasrah pada kehendak_Mu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!