Mohon tunggu...
Ahlan Zulfakhri
Ahlan Zulfakhri Mohon Tunggu... Praktisi Maritim -

Naval Architecture, Pendiri APMI, Praktisi maritim , ahlanzulfakhri.blogspot.com, www.pemudamaritim.com www.apmi.co.id

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Surat Terbuka untuk Presiden Menyikapi Kecelakaan Kapal

22 Desember 2015   16:28 Diperbarui: 22 Desember 2015   18:01 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

Yang terhormat bapak Presiden Joko Widodo

Gagasan besar maritim indonesia yang tertuang dalam visi dan misi bapak ketika kampanye menjadi harapan besar bahwa maritim dapat membawa indonesia bergerak maju kedepan. Sama halnya dengan agenda nawacita yang mengusung kemaritiman sebagai agenda prioritas utama. Dengan jargon Indonesia sebagai “Poros Maritim Dunia” membuat harapan kami membumbung tinggi, maritim benar-benar menjadi visi besar Indonesia bukan hanya bualan semata.

Pembangunan maritim bukan hanya mengacu kepada infrastruktur melainkan juga terkait dengan keamanan dan keselamatan penumpang dilaut. Bagaimana kita ingin bicara “Poros Maritim Dunia” jika kecelakaan pelayaran masih menjadi permasalahan yang kerap kali terjadi?

Tenggelamnya KM Wihana Sejahtera pada bulan oktober lalu merengut nyawa 97 penumpang.

Kemudian selanjutnya tenggelamnya KM Samudera Jaya I diperairan Ketapang pada 14 Desember 2015.

KLM Arief Sosial yang tenggelam diselat Karimata pada 15 Desember 2015.

Diakhiri dengan KM Marina yang tenggelam pada 19 Desember 2015 dengan rute Kolaka-Siwa. Sekitar 77 orang belum ditemukan dari kejadian tersebut.

Tentunya peristiwa ini menjadi catatan buruk indonesia bagi dunia pelayaran. Khususunya mengenai keselamatan dan keamanan pelayaran Indonesia. Untuk itu sebagai kepala negara dan pengambil kebijakan tertinggi kami harap bapak Presiden dapat mengambil langkah taktis untuk menyikapi permasalahan tersebut.

Kami berharap adanya revitalisasi ditubuh seluruh elemen kenegaraan yang berhubungan dengan keamanan dan keselamatan dilaut.

Tujuan besar Indonesia sebagai “Poros Maritim Dunia” seharusnya dapat di implementasikan oleh seluruh stekholder dan seluruh lembaga yang berhubungan. Terutama mengenai keselamatan dan keamanan pelayaran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun