Mohon tunggu...
ahkam jayadi
ahkam jayadi Mohon Tunggu... Dosen - Penulis Masalah Hukum dan Kemasyarakatan Tinggal di Makassar

Laki-laki

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kebanggaan sebagai Bangsa Indonesia

12 Agustus 2024   06:40 Diperbarui: 12 Agustus 2024   06:40 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

            Sejatinya di perjalanan memperingati hari kemerdekaan Negera Republik Indonesia yang ke 79 (tujuh puluh sembilan) tahun ini kita melakukan renungan nasional dan taubatan nasuha atas berbagai kesalahan dan kekeliruan yang telah kita lakukan selama ini. 

Kita kemudian bertekad dan berjanji bersama-sama untuk membangun visi, misi dan tekad bersama-sama untuk menolak dan mengutuk habis-habisan atas tindak pidana korupsi yang masih jamak terjadi di tengah masyarakat.

            Sikap dan tekad yang kita harapkan ke depan akan menjadi kebanggaan sebagai anak bangsa. Kebanggaan karena kita sudah berhasil memiliki visi, misi dan tekad yang sama untuk melawan tindak pidana korupsi dan tidak ada lagi pejabat publik (pejabat negara) dari Pusat hingga Daerah yang melakukan tinda pidana korupsi. Mulai dari korupsi kecil-kecilan (sogok aparat kelurahan atau desa) hingga korupsi trilyunan rupiah.

            Apakah itu mungkin, tentu saja jawabannya jelas sekali mungkin. Korupsi adalah hasil perbuatan kita, jadi ketika kita permissif atau tidak terhadap tindak pidana korupsi terpulang semua kepada kita (diri kita) mau apa tidak? Selamat atas perayaan kemerdekaan yang ke 79, Indonesia yang jauh lebih baik dalam mewujudkan tujuan di bentuknya negara ini. Sebagaimana Pembukaan UUD 1945 yaitu untuk: melindungi segenap Bangsa Indonesia, memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Quo vadis Indonesia.#

Ahkam Jayadi,

Akademisi Hukum UIN Alauddin Makassar

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun