Mohon tunggu...
ahkam jayadi
ahkam jayadi Mohon Tunggu... Dosen - Penulis Masalah Hukum dan Kemasyarakatan Tinggal di Makassar

Laki-laki

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Quo Vadis Hari Lahir Pancasila

3 Juni 2024   16:35 Diperbarui: 3 Juni 2024   16:37 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

QUO VADIS HARI LAHIR PANCASILA

Oleh: Ahkam Jayadi

            Setiap tanggal 1 Juni setiap tahun di peringati sebagai hari lahir Pancasila. Sebagaimana kebiasaan kita sebagai Bangsa Indonesia, setiap perayaan hari-hari besar nasional biasanya diperingati dengan upacara bendera. Pertanyaan kita apa hubungan dan apakah ada pengaruh atau manfaatnya perayaan itu dalam bentuk upacara bendera. Belum lagi upacara bendera itu dilakukan dalam bentuk paksaan. Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) akan di potong tunjangannya kalau tidak ikut upacara, jelas sebuah kebijakan yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila quo vadis?

            Sejatinya bagi penulis peringatan hari lahir Pancasila dengan upacara bendera adalah kegiatann yang sudah ketinggalan zaman. Kegiatan yang sejatinya kita mundur dan untuk itu kita tidak pernah maju-maju. Sejatinya khusus untuk peringatan hari lahir Pancasila yang harus kita lakukan adalah mengevaluasi atau menilai diri kita masing-masing, "Sudah sejauh mana saya telah mengamalkan nilai-nilai Pancasila". Sehingga yang harus kita lakukan atau peringati sekarang ini adalah, "Hari Pengamalan Pancasila".

            Betapa kita masih jamak melihat realitas yang ada pada diri kita atau terjadi di lingkungan kita (lingkungan masyarakat atau lingkungan kerja). Ketika kita masih mementingkan diri sendiri dari pada kepentingan umum, maka sejatinya kita tidak mengamalkan nilai-nilai Pancasila. Ketika kita lebih mengutamakan kelompok atau golongan (atas dasar etnis, organisasi dan yang lainnya) di dalam membuat kebijakan atau memilih pejabat, maka sejatinya kita tidak mengamalkan nilai-nilai Pancasila. Ketika kita masih, "senang liat orang susah dan susah liat orang senang" maka sejatinya kita tidak mengamalkan nilai-nilai Pancasila".

            Quo vadis perayaan Hari Lahir Pancasila? Semoga ada manfaatnya amin ya Rabbul Alamin. Wassalam.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun