Mohon tunggu...
ahdian ahmad
ahdian ahmad Mohon Tunggu... Wiraswasta - pencari harta karun

semangat bosss

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Al Quran dan Pancasila Dua Hal yang Berbeda

2 Juni 2021   21:09 Diperbarui: 2 Juni 2021   21:17 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa hari ini kita seringkali disajikan oleh media pemberitaan mengenai pemecatan 75 karyawan KPK yang tidak mampu memenuhi syarat lolos TWK ( tes wawasan kenegaraan ), yang mana dalam soal-soal TWK ini terdapat pertanyaan yang mengharuskan peserta tes untuk memilih antara Al-qur'an atau pancasila.

Pertanyaan ini tentu mendapat respon dan perhatian yang sangat besar dari masyarakat, khususnya masyarakat muslim. Bagi penulis sendiri pertanyaan ini adalah sebuah penistaan dan bentuk keraguan dari tim penguji akan wawasan kenegaraan masyarakat muslim, yang mana pada dasarnya al-qur'an dan pancasila adalah dua hal yang berbeda, yang pertama adalah landasan dalam beragama islam dan yang kedua adalah landasan bernegara dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Al-Qur'an dan pancasila sudah sering kali dibandingkan dan dibenturkan oleh oknum-oknum yang memiliki kepentingan tertentu, targetnya adalah masyarakat agamis yang taat dan nasionalis yang memiliki loyalitas pada agama dan Negara, mereka ingin melemahkan sisi agama terlebih dahulu, karena sejarah berdirinya Negara ini tak lepas dari kontribusi yang sangat besar dari kaum agamis, khususnya umat islam. Mereka menjual narasi yang memprovokasi bahwa pancasila harus dikedepankan dan tak akan sejalan dengan kitab suci, sehingga menyodorkan pertanyaan-pertanyaan bahwa manakah yang harus dipilih antara Al-qur'an atau pancasila. Tentu vonis radikal akan muncul ketika seseorang memilih berpegang teguh dengan agamanya, dan anti NKRI adalah alasan yang mereka gunakan untuk melemahkan dan menjatuhkan penganut agama tertentu.

Jika kita merujuk kepada sila pertama dari lima poin pancasila, maka kita akan mendapati kalimat yang berbunyi "ketuhanan yang maha esa". Ini membuktikan bahwa agama adalah hal yang utama dan yang terpenting dalam pembentukan bangsa ini, yang mana dalam setiap agama pasti memiliki kitab suci. Dan dari seluruh kitab suci agama yang diakui, salah satunya adalah Al-qur'an, maka mustahil jika Al-qur'an akan berlawanan dengan pancasila, karena misi dan poin utama dari keduanya adalah mengesakan tuhan.

Al-qur'an dan pancasila adalah dua hal yang berbeda, yang tidak harus dibandingkan, keduanya dapat berjalan bersama dalam mebangun bangsa dan tidak akan berlawanan, karena seluruh poin pancasila sejalan dengan tuntunan syariat islam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun