Tempat pelayanan kesehatan merupakan suatu aspek yang penting dalam suatu wilayah. Hal ini karena masyarakat memerlukan sebuah tempat yang dimana bisa mengatasi persoalan penyakit yang berkaitan dengan kehidupan. Oleh karena itu tempat pelayanan kesehatan menjadi salah satu hal wajib yang ada di suatu masyarakat.Â
Selain sebagai tempat untuk pelayanan kesehatan juga dapat digunakan untuk kegiatan yang berkaitan tentang pencegahan penyakit menular. Salah satu contohnya sebagai tempat untuk pemberian antibodi tubuh untuk semua kalangan mulai dari pemberian imunisasi untuk anak hingga vaksinasi virus.
Hal tersebut bertujuan untuk mencegah tertularnya penyakit yang tidak diinginkan dan dapat mengancam nyawa. Jika hal itu terjadi, maka dapat menimbulkan efek parah hingga menyebabkan kematian. Ini bisa mengakibatkan menambahnya angka kematian dan pertumbuhan penduduk menurun.
Di desa Margorejo sendiri mempunyai posyandu berjumlah lima sehingga perlu dibuatkan peta persebaran posyandu sesuai rt,rw masing-masing.Â
Agar masyarakat tidak salah pos yang mengakibatkan penumpukan di satu pos serta memudahkan masyarakat setempat terkhusus masyrakat pendatang. Dalam persepsi masyarakat masih banyak yang memiliki pemikiran bahwa peta adalah denah padahal peta dan denah adalah dua hal yang berbeda.
Pada pengunaan dilapangan, denah tidak dapat menggantikan peran suatu peta dimana peta sendiri ini merupakan penyajian grafis dari permukaan bumi dalam skala tertentu dan digambarkan dalam bidang datar melalui sistem proyeksi peta dengan menggunakan simbol-simbol tertentu sebagai perwakilan objek-objek spasial permukaan bumi.Â
Sedangkan denah merupakan bagian kecil dari suatu peta yang mempunyai fungsi untuk menunjukan lokasi ataupun letak tertentu dari suatu wilayah secara spesifik.
Pembuatan peta ini dilakukan dengan melakukan survey terlebih dahulu ke lokasi-lokasi posyandu yang terdapat di Desa Margorejo. Kemudian akan didapat data-data aktual yang diperlukan untuk penyusunan peta persebaran posyandu. Output dari pembuatan peta ini akan dibagikan ke balaidesa sebagai informasi dan memberikan pemahaman mengenai perbedaan denah dan peta serta pembekalan masyarakat setempat untuk membaca peta dengan baik.Â
Dengan adanya peta persebaran posyandu diharapkan setiap orang dapat dengan lebih mudah untuk mengetahui letak lokasi posyandu apalagi masyarakat pendatang yang belum tahu mengenai daerah tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H