Malang, 30 Januari 2020 - Mahasiswa KKN UMM 25 yang dibimbing oleh Ali Mahmud S. Pt., M.Pt selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) memulai penanaman sayur-sayuran dan tanaman toga di Wisata Taman Sayur. Kegiatan ini merupakan program kerja divisi Kesehatan dan divisi Ekonomi untuk mengembangkan Wisata Taman Sayur di Dusun Gesingan, Desa Pandesari. Wisata Taman Sayur yang dikembangkan oleh Mahasiswa KKN UMM 25 termasuk salah satu potensi desa yang sedang dibuat untuk menjadi ikon di Dusun Gesingan.
Mahasiswa KKN UMM 25 didampingi oleh salah satu tim pengelola Wisata Taman Sayur sekaligus Kepada Dusun Gesingan yaitu Pak Mujiono, menanam jenis tanaman sayur-sayuran dan tanaman toga. Faisal Saputro selaku Koordinator Desa mengatakan jenis tanaman tersebut dipilih karena dominasi profesi yang ada di Dusun Gesingan adalah petani sayur.
Sehingga warga di Dusun Gesingan, nantinya juga bisa ikut mengelola secara bergantian. Mahasiswa KKN UMM 25 juga ingin mengedukasi masyarakat di Dusun Gesingan serta pengunjung Wisata Taman Sayur tentang tanaman toga. Tanaman toga yang ditanam diberi plang nama beserta deskripsi manfaat dari tanaman tersebut. Diharapkan dengan adanya tanaman toga di Wisata Taman Sayur, pengunjung beserta masyarakat di Dusun Gesingan dapat mengerti akan tanaman toga beserta manfaatnya.
Kunjungan oleh Dosen Pembimbing Lapangan sempat dilakukan bersama Profesor Lili, perwakilan dari Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM) sekaligus perwakilan induk perusahaan Astra pada Rabu, 29 Januari 2020. Kunjungan tersebut bertujuan untuk mengobservasi kondisi Wisata Taman Sayur yang sedang dikembangkan oleh KKN UMM 25. "Rencananya, Dusun Gesingan akan diberdayakan dalam segi ekonomi oleh Astra melalui Wisata Taman Sayur dan gudang pupuk kandang" ujar Lili, selaku perwakilan dari perusahaan Astra.
Kepala Dusun Gesingan, Mujiono mengatakan masyarakat di Dusun Gesingan sangat antusias dengan adanya pengembangan Wisata Taman sayur yang akan menjadi ikon di dusunnya. Dengan adanya Wisata Taman Sayur, potensi dusun di Gesingan akan lebih terkelola dan dapat diketahui oleh masyarakat luas.
