Tim peneliti yang dipimpin oleh Dr. Arief Darmawan., M.Pd beranggotakan Harits Ar Rosyid, S.M.T., Ph.D dan Dr. Erif Ahdhianto., M.Pd dari Universitas Negeri Malang telah mengembangkan model pembelajaran inovasi terbaru dalam dunia pendidikan jasmani dan olahraga melalui pengembangan aplikasi berbasis Android. Aplikasi ini dirancang khusus untuk mendukung model aktivitas pembelajaran permainan yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep mahasiswa, terutama mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Pendidikan Jasmani. Dalam era digital ini, pemanfaatan teknologi sebagai platform utama pembelajaran diharapkan dapat memperkaya pengalaman belajar mahasiswa dan memberikan dampak positif terhadap kualitas pendidikan jasmani.
Penggunaan platform Android sebagai basis aplikasi memungkinkan mahasiswa untuk mengakses materi pembelajaran secara lebih fleksibel dan interaktif. "Dengan aplikasi ini, mahasiswa tidak hanya belajar secara teori, tetapi juga dapat langsung mengaplikasikan konsep-konsep pembelajaran yang telah mereka pelajari. Aplikasi ini dirancang untuk memberi pengalaman belajar yang lebih mendalam dengan memanfaatkan teknologi terkini. Melalui simulasi dan permainan, mahasiswa dapat memahami berbagai konsep pembelajaran olahraga dengan cara yang lebih menarik dan praktis.
Salah satu keunggulan utama dari aplikasi ini adalah kemampuannya untuk mendukung pembelajaran berbasis permainan. Melalui pendekatan ini, mahasiswa tidak hanya memperoleh pengetahuan tentang teori olahraga dan pendidikan jasmani, tetapi juga dapat meningkatkan keterampilan praktis yang mereka butuhkan dalam mengajar dan melaksanakan kegiatan pendidikan jasmani.
Selain meningkatkan pemahaman konsep akademik, aplikasi ini juga dirancang untuk memperkuat pendidikan karakter mahasiswa. Pendidikan jasmani tidak hanya bertujuan untuk mengajarkan keterampilan fisik, tetapi juga untuk membentuk karakter yang baik, seperti disiplin, kerja sama, dan integritas. "Aplikasi ini sejalan dengan tujuan pendidikan jasmani untuk membentuk mahasiswa yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki karakter yang kuat, beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia," tambah peneliti. Dengan demikian, aplikasi ini berfungsi tidak hanya sebagai alat bantu pembelajaran tetapi juga sebagai sarana untuk mendukung pengembangan karakter mahasiswa.
Pentingnya pendidikan jasmani dalam membentuk karakter mahasiswa tidak bisa dipandang sebelah mata. Pendidikan jasmani memberikan kontribusi yang signifikan dalam mendidik mahasiswa menjadi individu yang sehat, kreatif, mandiri, dan demokratis. Aplikasi ini hadir sebagai salah satu solusi untuk mengoptimalkan proses pendidikan jasmani di perguruan tinggi, terutama bagi mahasiswa yang sedang menjalani program PPG Pendidikan Jasmani. Selain meningkatkan pemahaman tentang olahraga, aplikasi ini juga menanamkan nilai-nilai pendidikan karakter yang akan berguna sepanjang kehidupan mahasiswa.
Pada tahap pengembangan, peneliti merancang dan membuat software aplikasi Android yang diharapkan dapat memfasilitasi pembelajaran secara efektif. Aplikasi ini dilengkapi dengan berbagai fitur yang memudahkan mahasiswa untuk berinteraksi dengan materi pembelajaran, termasuk modul-modul teori yang dilengkapi dengan kuis dan latihan. Selain itu, aplikasi ini juga dirancang untuk memberikan feedback yang langsung dan konstruktif kepada mahasiswa, sehingga mereka dapat mengetahui sejauh mana pemahaman mereka terhadap materi yang telah dipelajari.
Setelah tahap pengembangan, aplikasi ini kemudian diuji coba dalam beberapa tahap implementasi. Tahap pertama adalah validasi oleh ahli, yang melibatkan pengujian oleh para pakar dalam bidang model pembelajaran, pendidikan jasmani, dan teknologi. Hasil validasi ini menunjukkan bahwa aplikasi mendapatkan penilaian yang sangat baik dari para ahli. Ahli model pembelajaran memberikan penilaian sebesar 80%, sedangkan ahli dosen pendidikan jasmani memberikan penilaian sebesar 85%. Hal ini menunjukkan bahwa aplikasi sudah layak untuk diuji coba lebih lanjut dalam skala yang lebih luas.
Uji coba skala terbatas dilakukan dengan melibatkan sejumlah mahasiswa untuk menguji fungsionalitas dan efektivitas aplikasi dalam konteks pembelajaran nyata. Pada tahap ini, aplikasi mendapatkan penilaian positif, dengan rata-rata hasil uji coba kelompok skala kecil mencapai 82%, yang masuk dalam kategori sangat baik. Para ahli dan observer memberikan feedback yang konstruktif, yang kemudian digunakan untuk melakukan perbaikan pada aplikasi agar lebih efektif dalam mendukung proses pembelajaran.
Setelah tahap uji coba skala kecil, aplikasi ini kemudian diuji coba dalam skala yang lebih luas. Hasil uji coba skala besar menunjukkan bahwa aplikasi mendapatkan persentase penilaian sebesar 84%, dengan kategori sangat baik. Hasil ini menandakan bahwa aplikasi ini tidak hanya efektif dalam konteks uji coba terbatas, tetapi juga dapat diterapkan dalam lingkungan pembelajaran yang lebih besar tanpa mengalami kendala berarti. Dengan hasil ini, aplikasi dinyatakan siap untuk digunakan dalam proses pembelajaran pendidikan jasmani yang lebih luas di berbagai perguruan tinggi.
Tim peneliti berharap bahwa aplikasi ini dapat menjadi alat bantu yang efektif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran pendidikan jasmani di tingkat perguruan tinggi. Dengan aplikasi ini, mahasiswa diharapkan tidak hanya memperoleh pemahaman yang lebih baik mengenai konsep-konsep pendidikan jasmani, tetapi juga dapat mengembangkan keterampilan yang diperlukan untuk mengajarkan dan mempraktikkan pendidikan jasmani di masa depan. Aplikasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam mempersiapkan generasi pendidik yang lebih kompeten dan berdedikasi dalam bidang pendidikan jasmani.
Inovasi ini juga mencerminkan pentingnya integrasi teknologi dalam pendidikan modern. Dengan aplikasi berbasis Android, pembelajaran pendidikan jasmani menjadi lebih fleksibel, menyenangkan, dan mudah diakses oleh mahasiswa kapan saja dan di mana saja. Harapannya, aplikasi ini dapat menjadi model bagi pengembangan aplikasi pembelajaran lainnya yang menggabungkan teknologi dan pendidikan, serta berkontribusi pada kemajuan dunia pendidikan secara keseluruhan.
