Mohon tunggu...
Ahmad Najib Fuadi
Ahmad Najib Fuadi Mohon Tunggu... Guru - Guru

Konten Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Alarm Bahaya! Judi Online Mengguncang Dunia Pendidikan

25 Januari 2025   09:12 Diperbarui: 25 Januari 2025   09:12 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Alarm Bahaya! Judi Online Mengguncang Dunia Pendidikan

Fenomena judi online semakin mengkhawatirkan dengan semakin banyaknya pelajar yang terjebak dalam aktivitas ini. Di era digital, kemudahan akses terhadap platform judi online menjadi salah satu alasan utama mengapa pelajar rentan terjerumus ke dalamnya. Fenomena ini tidak hanya mengancam moral generasi muda, tetapi juga masa depan dunia pendidikan secara keseluruhan.

Meningkatnya Kasus Judi Online di Kalangan Pelajar

Menurut data terbaru, angka pelajar yang terlibat dalam judi online mengalami peningkatan signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Faktor pendorong utama adalah kemudahan akses melalui perangkat gadget, kurangnya pengawasan orang tua, dan daya tarik hadiah yang ditawarkan. Platform judi online kini menyasar pengguna muda dengan iklan yang menggiurkan, menyamarkan aktivitas mereka sebagai permainan biasa.

Dampak Judi Online bagi Pelajar

  1. Penurunan Prestasi Akademik: Pelajar yang kecanduan judi online cenderung kehilangan fokus belajar. Waktu yang seharusnya digunakan untuk belajar dihabiskan untuk bermain judi online, sehingga nilai akademik pun menurun.

  2. Masalah Psikologis: Kecanduan judi online dapat menyebabkan stres, kecemasan, dan gangguan tidur. Pelajar juga sering merasa tertekan karena kerugian finansial yang dialami.

  3. Krisis Finansial: Meskipun nominal awal taruhan mungkin kecil, judi online dapat dengan cepat menguras uang pelajar. Beberapa bahkan berani meminjam uang atau mencuri untuk melanjutkan kebiasaan buruk ini.

  4. Kerusakan Moral: Judi online mengikis nilai-nilai moral dan integritas pelajar. Mereka menjadi terbiasa mencari cara instan untuk meraih keuntungan tanpa kerja keras.

Penyebab Utama dan Solusi

Penyebab Utama:

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
    Lihat Pendidikan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun