Mohon tunggu...
Agus Yuswanta
Agus Yuswanta Mohon Tunggu... -

Pemerhati fenomena sosial

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Sudah Banjir, Listrik Padam

18 April 2016   22:50 Diperbarui: 21 April 2016   16:21 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="sumber www.antaranews.com"][/caption]

 

Hati kita sangat kesal pada saat banjir, listrik di rumah kita ikut padam. Rasanya sudah jatuh tertimpa tangga pula.

Di saat banjir, PLN memang sengaja memadamkan listrik dari gardu yang memasok listrik daerah yang terkena banjir. Pemadaman dari gardu dilakukan ketika air sudah mulai menggenangi rumah masyarakat. Kedua, dilakukan ketika air sudah merendami gardu PLN tersebut. Hal tersebut harus dilakukan untuk menjaga keselamatan warga yang terkena banjir.

Bayangkan apabila gardu listrik tetap menyala ketika terjadi banjir yang merendam rumah warga. Warga yang melintasi genangan air disekitar gardu tersebut pasti akan tersengat listrik. Sebaliknya juga, apabila rumah warga masih ada yang terendam sementara gardu listrik masih menyala akan mengakibatkan bahaya bagi warga tersebut.

Pertanyaan yang sering dilontarkan masyarakat adalah “Rumah saya gak terendam banjir kok listrik di rumah masih padam?” Menghadapi pertanyaan seperti itu menjawabnya tentunya agak susah. Satu gardu rata-rata memasok listrik untuk 100 sampai dengan 200 rumah. Dari 100 rumah tersebut, 50 diantaranya masih terendam banjir dan 50 lainnya sudah surut. Apabila dinyalakan tentunya akan membahayakan bagi 50 warga lainnya.

Ada tiga hal yang wajib kita perhatikan saat banjir mulai menggenagi rumah kita. Pertama, apabila air sudah mencapai sumber listrik (stop kontak), segera matikan listrik dari saklar MCB di KWH meter. Kedua, seluruh peralatan listrik sebaiknya dimatikan dengan mencabut kabel dari stop kontak. Ketiga, setelah banjir surut, sebaiknya seluruh peralatan listrik dikeringkan dengan sempurna sebelum digunakan kembali. Tiga hal tersebut mencegah kita terkena setrum saat banjir melanda.

Di sisi lain, saat banjir, petugas PLN memeriksa kerusakan instalasi dan memulihkan kembali pasokan listrik yang dipastikan aman untuk dialiri listrik. Mereka menyusuri jaringan listrik yang ada dan segera memperbaiki apabila terjadi kerusakan. Oleh karena keterbatasan petugas, PLN memprioritaskan tempat-tempat vital seperti rumah sakit dan tempat pengungsian sebagai tempat penyusuran utama.

[caption caption="Foto Pribadi"]

[/caption]

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun