Mohon tunggu...
Agus Yulianto
Agus Yulianto Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Saat ini mengajar pada Universitas Bina Sarana Informatika dan STMIK Nusa Mandiri Jakarta Program Study Sistem Informasi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Meningkatkan Kreativitas Pemasaran UMKM Melalui Whatsapp Business di Masa Pandemi Covid-19

1 Desember 2021   08:40 Diperbarui: 1 Desember 2021   08:59 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Foto Lokasi Komunitas UMKM Pusat Kuliner Pasar Lama Kota Tangerang (Dokpri)

Dalam masa pandemi Covid-19 ini kelompok usaha kecil, mikro dan ultramikro paling rentan terdampak. Usaha makanan dan minuman yang menanggung dampak terberat karena pandemi ini terutama disebabkan karena tidak semua pemilik usaha mengenal pemasaran menggunakan media online. Pandemi Covid-19 ini memaksa pemilik usaha makanan dan minuman untuk beralih strategi pemasaran promosi dan transaksi dari konvensional menjadi digital. Permasalahan yang hadapi saat ini yaitu para usaha makanan & minuman banyak yang belum mengetahui cara pemasaran dengan menggunakan digital dalam hal ini adalah Whatsapp Business, mereka hanya menggunakan Whatsapp untuk komunikasi dengan kerabat atau teman. Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan untuk memberi pelatihan dalam mengatasi dampak tersebut melalui peningkatan kreativitas pemasaran melalui Whatsapp Business. Dengan adanya kegiatan ini dan menggunakan media Whatsapp Business diharapkan para pelaku usaha dapat meningkatkan pemasaran serta jumlah penjualan pada masa pandemi Covid-19.

Beberapa jenis usaha tertentu yang dapat dijalankan tanpa harus ada interaksi langsung antara pelaku usaha dan konsumen, masih dapat bertahan di tengah pandemi Covid-19. Beberapa di antaranya yaitu jenis usaha di bidang makanan dan minuman, kebutuhan bahan pokok dan produk kesehatan. Hal ini menjadikan para pelaku usaha mulai melihat peluang usaha kecil rumahan sebagai alternatif usaha dimasa pandemi Covid-19. Banyak usaha rumahan kemudian yang muncul, baik itu karena tekanan kebutuhan ekonomi, atau juga karena bentuk pengalihan kebosanan akibat kebijakan PSBB yang mengurangi interaksi[1].

Salah satu langkah yang dapat dilakukan oleh pelaku UMKM adalah dengan melakukan optimalisasi digital marketing terutama dalam sektor peningkatan social media marketing, online advertising, video marketing, search engine marketing, dan pengelolaan website. Dengan melakukan digitalisasi pemasaran, pelaku UMKM diharapkan dapat meningkakan penjualan dan online engagement untuk mengembangkan skala usaha di tengah pandemi Covid- 19[2].

Permasalahan yang hadapi saat ini yaitu para usaha makanan & minuman banyak yang belum mengetahui cara pemasaran dengan menggunakan digital dalam hal ini adalah Whatsapp Business, mereka hanya menggunakan Whatsapp untuk komunikasi dengan kerabat atau teman. Belum banyak para pelaku usaha makanan & minuman yang mengetahui bahwa di Whatsapp bisa melakukan pemasaran.

Untuk memberikan solusi atas permasalahan tersebut, maka akan diadakan kegiatan pengabdian masyarakat untuk memberi pelatihan dalam mengatasi dampak tersebut melalui peningkatan kreativitas pemasaran melalui Whatsapp Business. Sehingga para pelaku usaha dapat meningkatkan kreativitasnya dalam pemasaran melalui Whatsapp Business tersebut.

WhatsApp Business akan membuat interaksi dengan pelanggan menjadi lebih mudah dengan menyediakan fitur-fitur untuk mengautomasi, menyortir dan membalas pesan dengan cepat. Aplikasi tersebut juga didesain seperti dan berfungsi sama dengan WhatsApp Messenger. Pemilik usaha dapat menggunakannya untuk melakukan semua yang biasa lakukan, mulai dari perpesanan hingga mengirim foto[3].

Keterampilan dalam menguasai digital marketing sangat penting diberikan kepada pelaku UMKM karena mereka belum menguasi pemasaran berbasis digital dengan efektif sehingga belum memanfaatkan digital marketing secara maksimal[4]. Berikut lokasi dan kegiatan yang dilakukan oleh Komunitas UMKM Pusat Kuliner Pasar Lama Kota Tangerang :

Komunitas UMKM Pusat Kuliner Pasar Lama Kota Tangerang terletak di Jalan Kali Pasir Indah No. 59 Rt 001/004 Sukasari, Kec. Tangerang Kota Tangerang banten 15118. Jarak dari universitas Nusa Mandiri Kampus Cengkareng ke lokasi UMKM Pusat Kuliner Pasar Lama Kota Tangerang yaitu 15 km yang dapat ditempuh dengan kendaraan roda dua atau roda empat.

Hasil yang dicapai dalam kegiatan ini yaitu memberi wawasan terbaru dalam hal peningkatan kreativitas pemasaran melalui whatsapp business para Komunitas UMKM Pusat Kuliner Pasar Lama Kota Tangerang. Sehingga mereka dapat mempraktekan di UMKM untuk dapat meningkatkan omset pendapatan pada masa pandemi saat ini. Selama mengikuti kegiatan ini para Komunitas UMKM Pusat Kuliner Pasar Lama Kota Tangerang sangat antusias dalam memahami materi yang disampaikan, ada beberapa anggota Komunitas UMKM Pusat Kuliner Pasar Lama Kota Tangerang yang bertanya tentang materi untuk lebih memperjelas maksud dari materi tersebut.

Foto-foto Kegiatan:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun