Mohon tunggu...
Agus Wasonoputra
Agus Wasonoputra Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

aku ingin mencintaimu dengan sederhana dan ikhlas, dengan aroma pup yang diberikan si pemilik rumah kepada kloset, yang tak akan mampu ia ingat-ingat lagi.\r\n\r\nasal kau lega, aku hepi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Gadis Lebah

6 April 2012   18:16 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:57 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1333735759688173613

Hari menjelang ulangtahunmu, engkau menjelma seekor lebah;

Bertanya engkau dalam dengungmu, tentang dunia yang tak berubah

Dari pakem lama tentang nama, tentang keharusan dan sunyata;

Kita imani dengan percuma, apa yang tak pernah kasat mata;

Detik menuju ulangtahunmu, bertanyalah benakmu yang repih;

Bilakah kita akan bertemu—kujawab kau dengan serpih-serpih

Embun di daun yang berlarian, pulau yang terlimbung di lautan,

Dalam dunia yang membingungkan, agar tetap kita berpegangan—

Sama meracau ketika lelah, sama lelap dalam hingar-bingar;

Maka mendekat dan berbisiklah, dunia pun tak akan mendengar;

Berbisiklah hujanmu merintik—mengkristal—dalam sepotong rumah;

Berbisiklah dalam detik-detik, bisik yang gundah, riuh dan rendah.

--042012

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun