Mohon tunggu...
Agustinus Triana
Agustinus Triana Mohon Tunggu... Wiraswasta - Tinggal di Lampung

Menulis agar ada jejak

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Selamat Datang, Koh Ahok

26 Desember 2018   23:00 Diperbarui: 26 Desember 2018   23:32 1186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi liputan6.com

Bagi sebagian orang, satu hal yang juga ditunggu di tahun 2019 adalah keluarnya Ahok dari penjara. Sejumlah surat khabar dan warganet sudah ramai membahas tentang kebebasan Ahok.

Mantan orang nomor satu di DKI Jakarta ini memang hampir selesai menjalani masa tahanan selama 2 tahun. Ahok divonis bersalah atas perbuatan menistakan agama dalam pidatonya di Kepulauan Seribu. Semenjak 9 Mei 2017 Ahok harus menjalani masa tahanan dan rencananya tanggal 24 Januari 2019 nanti Ahok bakal bebas.

Bagaimana setelah Ahok bebas? Apakah akan kembali ke dunia politik atau tidak, masih belum ada jawaban pasti. Secara pribadi Ahok sendiri belum memberikan pernyataan.

Terkait dengan bebasnya Ahok, beberapa politisi memang sudah memberikan pernyataan dan tanggapannya. Sebut saja Djarot Syaiful Hidayat yang pernah menjadi wakil Ahok di DKI Jakarta. Djarot memberikan pernyataan bahwa Ahok akan bergabung dengan PDI Perjuangan. Namun Ahok enggan duduk di struktural dan hanya ingin membantu kader partai melalui yayasan.  

Partai Nasdem sendiri, meskipun belum ada pernyataan resmi siap menerima jika Ahok mau bergabung dengan Partai besutan Surya Paloh tersebut.

Fadli Zon bekas kolega Ahok di Partai Gerindra juga memberikan tanggapan terkait rencana kebebasan Ahok pada Januari 2019 nanti. Pembesar Partai Gerindra ini berharap Ahok tidak mengulangi lagi perbuatannya setelah bebas nanti. Bahkan terkait pernyataan Djarot bahwa Ahok akan bergabung dengan PDI Perjuangan, Fadli Zon ikut memberikan tanggapan bahwa dapat dimaklumi jika Ahok nantinya bergabung dengan PDI Perjuangan. Menurut Fadli, PDI Perjuangan memang habitat yang cocok dengan Ahok.

Sementara itu, salah satu calon wakil presiden yang akan bertarung di pilpres 2019, ikut memberikan pernyataan bahwa selepas keluar dari penjara Ahok bakal bergabung dalam barisannya.

Rencana bebasnya Ahok pada 24 Januari 2019, juga mendapat berbagai tanggapan beragam dari warganet. Ada yang memberi saran agar Ahok jadi anggota KPK saja setelah bebas. Ada juga yang memberi saran agar Ahok menjadi Ketua PSSI menggantikan Ketua PSSI yang sekarang. Bahkan ada komunitas maya yang berani menyatakan bahwa kasus Sumber Waras sudah menanti Ahok saat bebas nanti.

Sementara itu Ima Mahdiah, ajudan Ahok atau mungkin juga sudah menjadi mantan ajudan Ahok, menyatakan bahwa Ahok akan menjadi pembicara di sejumlah negara setelah bebas nanti. Ima Mahdiah juga mengungkapkan bahwa Ahok bakal segera merealisasikan rencananya membuat sebuah acara televisi, yaitu "Ahok Show".

Boleh juga dikatakan sebagai sebuah sambutan menjelang Ahok bebas dari penjara,  film A Man Called Ahok  mulai ditayangkan meskipun film itu sendiri banyak mendapat kritik dari keluarga Ahok. 

Terlepas orang suka atau tidak suka dengan Ahok, nyatanya memang menarik mengikuti berita atau tanggapan warganet tentang Ahok. Ya, semenjak kemunculannya sebagai calon gubernur DKI Jakarta mendampingi Jokowi sampai saat ini, Ahok memang berhasil menjadi media darling.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun