Mohon tunggu...
Agustinus Kris
Agustinus Kris Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Mencoba menikmati hidup yang hanya SEKALI.... meski susahnya berulang kali...

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pilpres 2014 : Pilih Jokowi, Masyarakat DKI Diuntungkan (dan juga daerah lainnya)

9 Mei 2014   16:08 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:41 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Tulisan ini saya buat setelah saya melihat kembali (tepatnya : mendownload) tayangan Mata Najwa episode Jokowi Ahok hari Rabu, 7 Mei 2014 dari Youtube. Dari wawancara yang dipandu oleh Najwa Sihab, terlihat jelas bahwa Jokowi sebenarnya GERAM dengan banyaknya permasalahan yang ada di DKI Jakarta, yang pemecahannya TIDAK BISA diselesaikan oleh Jokowi dalam kapasitasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta sendirian, dan harus bekerja sama dengan pemimpin-peminpin wilayah di sekitarnya.

Di tayangan itu pula, kita melihat 2 orang sosok yang sangat patut kita banggakan, 2 orang sosok yang sangat menginspirasi bagi kita rakyat kebanyakan, dimana Ahok sebagai DKI 2 sangat mendukung langkah Jokowi untuk maju ke Pilpres 2014, karena hal itu akan menjadikan program-program yang telah disusun dan dirancang oleh mereka (Jokowi-Ahok) untuk masyarakat DKI pada umumnya, AKAN LEBIH CEPAT TEREALISASI... Suatu pemikiran yang sangat hebat, berorientasi pada rakyat, dan apabila terealisasi, akan menjadi sinergi yang sangat dahsyat...

Maka sangat tidak berdasar apabila sekelompok orang atau ormas yang menuding Jokowi berkhianat, karena melupakan janji untuk 5 tahun memimpin Jakarta, karena SEBENARNYA, kalau Tuhan mengijinkan Jokowi menjadi RI 1, maka Masyarakat DKI tidak hanya dipimpin oleh Jokowi selama 5 tahun, tetapi selama 6,5 tahun (1,5 sebagai Gubernur, 5 tahun sebagai Presiden), bahkan mungkin 11,5 tahun, apabila Tuhan mengijinkan.

Coba dibayangkan apabila Jokowi menjadi RI 1 dan Ahok menjadi DKI 1, masalah banjir Jakarta, bisa diputuskan oleh Jokowi melalui Kementrian PU, masalah macet, belum lagi masalah-masalah yang lain. Dan bagian teknis pelaksanaan di DKI akan dihandle oleh Ahok.  Ada yang berani bermain-main dengan anggaran ? Kata Ahok : "Kalau kepala lurus, yang dibawahnya pasti akan lurus..." Semoga.

Benar kata Jokowi bahwa DKI adalah wajah dari Indonesia, sehingga dunia internasional apabila melihat Indonesia akan terlebih dahulu melihat Jakarta.  Berarti komitmen Jokowi untuk membangun DKI Jakarta untuk dijadikan kota yang modern dan layak sangat kuat.

Bagaimana dengan daerah atau instansi lainnya ? Dengan etos kerja dan semangat Jokowi yang telah kita lihat selama memimpin Solo dan Jakarta, kita bisa berharap banyak Jokowi juga menularkan etos kerjanya kepada para pemegang kekuasaan untuk bekerja lebih semangat dan lebih baik. Masak kalah sama pimpinannya ? Kalau hal itu terjadi, kita sebagai warga negara juga yang diuntungkan.

Tetap berikthiar dan semangat Pak Jokowi, harapan kita untuk Jakarta Baru, Indonesia Baru, dan akhirnya Indonesia Hebat ada di tangan anda...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun