Untuk memperbanyak melinjo bisa dengan melakukan penyemaian dari biji melinjo yang sudah tua. Hampir mirip dengan perbanyakan kopi yang juga di perbanyak dari biji kopi yang sudah matang, bahkan hampir sama dengan kopi dimana banyak yang kemudian berburu bibit kopi ke kebun kebun kopi. Di kebun kebun melinjo pun bisa di temukan bibit bibit melinjo. Yang berasal dari buah melinjo yang jatuh ke permukaan tanah karena sudah masak di pohon kemudian tumbuh dengan sendirinya. Bibit tersebut bisa kemudian kita pindahkan ke tempat yang kita inginkan.
Buah melinjo memiliki rasa yang unik, sayuran yang acap kali dijadikan bahan tambahan untuk membuat sayur asam ini memiliki rasa gurih yang khas. Selain buah yang juga terkenal menjadi bahan pembuatan emping melinjo yang rasanya lezat ini daunnya juga sering di jadikan tambahan masakan lainnya selain sayur asam.
Ada melinjo yang pohon nya berbuah melinjo jenis betina dan ada pohon melinjo yang tidak berbuah berjenis jantan.
Melinjo di percaya ampuh menghambat penuaan dini dan kepikunan karena memiliki kandungan anti-oksidan. Selain di tanah kebun melinjo juga dapat tumbuh di tanah lempung, berkapur dan berpasir dengan pH yang tidak terlalu asam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H