Sidoarjo, 3 April 2024 - Lembaga Pelatihan dan Konsultan Inovasi Pendidikan Indonesia (LPKIPI) tengah bernegosiasi dengan pemerintah dan institusi pendidikan terkait penetapan hari libur tambahan. Negosiasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas tenaga pendidik serta siswa melalui penyesuaian hari libur yang lebih fleksibel dan relevan dengan kebutuhan pendidikan modern. Pendidikan yang berkualitas tidak hanya ditentukan oleh kurikulum dan metode pengajaran, tetapi juga oleh kesejahteraan tenaga pendidik dan siswa. Penetapan hari libur yang sesuai dapat berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan, semangat, dan produktivitas mereka. Namun, hari libur yang ada saat ini sering kali dianggap tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan istirahat dan regenerasi tenaga pendidik dan siswa.
libur Romadhon belum lagi nanti ada ujian libur semester, yang akhirnya itu menunda beberapa kegiatan. Menunda beberapa kegiatan yang melibatkan siswa. Ini baru bisa dilakukan setelah siswa masuk. Nah itu di situ kita bisa negosiasi ulang. Apakah ini bisa diperpanjang nggak durasinya programnya? Karena masalahnya siswa libur. Setelah dihitung-hitung libur Ramadan, libur ujian, dan libur sebagainya, ini siswa akhir-akhir libur itu sebulan atau dua bulan kalau dikumpulkan, diakumulasi. Sedangkan kita harus melibatkan siswa. Nah ini bisa nggak diperpanjang lagi? Jadi negosiasi tidak selalu di awal.
Namun demikian, dengan komitmen dan kerjasama yang kuat, diharapkan inisiatif ini dapat membawa manfaat besar bagi kesejahteraan dan produktivitas tenaga pendidik serta siswa. Negosiasi antara LPKIPI dengan pemerintah dan institusi pendidikan mengenai penetapan hari libur tambahan adalah langkah penting dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Dengan pendekatan yang fleksibel dan relevan, diharapkan inisiatif ini dapat mendukung kesejahteraan tenaga pendidik dan siswa, meningkatkan produktivitas, dan menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih sehat dan seimbang. Melalui kerjasama yang baik dan komitmen dari semua pihak, perubahan positif dalam sistem pendidikan Indonesia dapat tercapai.