Mohon tunggu...
Agustina Purwantini
Agustina Purwantini Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Aktif pula di blog pribadi www.tinbejogja.com

Pada dasarnya full time blogger, sedang belajar jadi content creator, kadang jadi editor naskah, suka buku, serta hobi blusukan ke tempat heritage dan unik.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Perasaan Saya Terkait MU dan Kabar Tentang STY

6 Januari 2025   19:07 Diperbarui: 7 Januari 2025   13:27 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Tanggal 6 Januari 2025 rupanya memberikan dua kabar tak terduga buat saya. Pertama, MU mampu menahan imbang Liverpool. Kedua, STY resmi diberhentikan PSSI alias dipecat.

Kedua kabar tersebut sama-sama merupakan kejutan. Bedanya, kabar pertama merupakan kejutan yang bikin senang. Adapun kabar kedua bikin saya terkejut.

Sebetulnya mood saya sudah baik dengan hasil yang dicapai MU pada Senin dini hari tadi. Terlepas dari bagaimana cara bermainnya, yang jelas si Setan Merah kesayangan saya tak terbantai Liverpool.

Walaupun pendukung setia MU, saya tahu dirilah. Tidak serta-merta mengangankan menang lawan Liverpool pada masa sekarang. Namun ternyata, oh, rupanya. My MU bisa menahan imbang Liverpool.

Sungguh sebuah kabar baik pada sebuah Senin dini hari. Lumayan meningkatkan mood baik.

Akan tetapi, tepat tengah hari kejutan yang lain datang. Melalui siaran langsung kanal Youtube PSSI, saya menyaksikan Pak Erick Thohir secara resmi mengumumkan pemberhentian Shin Tae-yong (STY) sebagai Pelatih Kepala Timnas Garuda senior dan U-23.

Tentu saja ini berita besar. Hot news yang gurih. Beragam reaksi warganet membludak. Yang saya baca, mayoritas marah-marah dan tidak mendukung pemecatan STY itu. Saya sendiri bingung hendak bersikap bagaimana.

Saya tahu bahwa sejak dulu sudah ada tagar #STYout . Lebih-lebih tatkala Timnas Garuda besutannya mengalami kekalahan. Pendukung Timnas Garuda yang kecewa pasti menaikkan tagar itu.

Namun, saya tak pernah membayangkan bahwa STY bakalan out betulan di tengah kontrak kerja. Sempat terbersit tanya di hati saya, "Kalau akhirnya dipecat begini, mengapa dulu kontraknya diperpanjang?"

Saya kemudian menjawab sendiri pertanyaan itu, "PSSI tentu tidak gegabah dengan keputusan tersebut. Dinamika kondisi dan prestasi Timnas Garudalah yang pasti menjadi penyebabnya."

Saya bukan pendukung STY garis keras. Bukan pula pembencinya. Yang saya butuhkan, siapa pun pelatihnya Timnas Garuda mampu terbang setinggi-tingginya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun