Mohon tunggu...
Agustina Nurul Chasanah
Agustina Nurul Chasanah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Akuntansi

Univeraitas Slamet Riyadi Surakarta KKN Bali Ndeso Cegah Covid-19 2020 Kelompok 30

Selanjutnya

Tutup

Nature

KKN Unisri: Menanam Sayur di Rumah dengan Memanfaatkan Botol Bekas sebagai Media Tanam Hidroponik

23 Agustus 2020   08:08 Diperbarui: 23 Agustus 2020   07:56 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Klaten, KKN merupakan suatu kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang mana sebagai mahasiswa dapat berpartisipasi dalam pembangunan untuk menerapkan teori yang telah di perolehnya. KKN biasanya dilakukan dengan cara terjun  langsung kepada masyarakat, namun dalam masa pandemi covid-19 ini Universitas Slamet Riyadi Surakarta (Unisri) melakukan kegiatan KKN DR yaitu KKN Dari Rumah. 

KKN dilakukan di daerah masing-masing mahasiswa dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang ada. Tema yang digunakan dalam KKN Unisri kali ini adalah KKN BALI NDESO Cegah Covid-19. Salah satu kegiatan yang dilakukan yaitu menanam sayur di rumah untuk memanfaatkan lahan tidur dan pemanfaatan botol bekas untuk menanam hidroponik di Desa Boto Kecamamatan Wonosari Kab. Klaten.

Kegiatan ini dilakukan oleh perserta KKN Unisri 2020 Fakultas Ekonomi Kelompok 30, Agustina Nurul Chasanah dengan dosen pembimbing (DPL) Merkuria Karyantina, S.P , MP.

"Kegiatan menanam sayur untuk memanfaatkan lahan tidur, yang nanti hasilnya dapat dimanfaatkan oleh ibu-ibu rumah tangga. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya dorongan kepada masayarakat untuk mengkonsumsi sayuran organik dan tetap produktif dalam masa pandemi covid-19. Kemudian pemanfaatan botol bekas menjadi media tanam hidroponik ini dapat mengedukasi anak-anak tentang pemanfaatan barang bekas serta edukasi perkembangbiakan tumbuhan kepada mereka." Ungkap Agustina.

dokpri
dokpri
Agustina Nurul mengatakan bahwa masih banyak terdapat lahan-lahan kosong di sekitar rumah yang belum dimanfaatkan oleh warga.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa masih banyak anak-anak yang belum bisa membuang sampah pada tempatnya. Sehingga dengan ada kegiatan memanfaatkan botol bekas menjadi media tanam hidroponik dapat mengedukasi anak-anak dalam menjaga lingkungan.

Kegiatan menanam sayur dilakukan secara sosialisasi kepada warga dan membagikan beberapa bibit sayuran untuk ditanam di rumah masing-masing. Dan kegiatan pemanfaatan botol bekas menjadi media tanam dilakukan dengan cara edukasi kepada anak-anak dengan tetap melaksanakan ptotokol kesehatan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun