Industri manufaktur iyalah industri pengolahan suatu usaha yang mengelola atau mengubah bahan mentah menjadi bahan jadi atau pun bahan setengah jadi, yang memiliki nilai tambah yang pekerjaannya menggunakan mesin, peralatan, serta  tenaga kerja tertentu.
industri manufaktur ini  sangat penting bagi perekonomian. Ada pula Peranan sektor industri manufaktur seperti, mendorong pertumbuhan ekonomi atau Produk Domestik Bruto (PDB), penyerapan tenaga kerja, meningkatkan ekspor, dan meningkatkan investasi. Fungsi utama dari industri manufaktur berfokus pada pengolahan bahan mentah menjadi produk jadi yang siap untuk dipasarkan, Atau hasil dari produksi akan digunakan kembali menjadi bahan produksi perusahaan lain.
Kegiatan manufaktur atau produksi yang melibatkan banyak hal tentu membutuhkan sistem yang dapat mengaturnya agar proses produksi berjalan dengan lancar. Industri manufaktur Indonesia berhasil mencapai peringkat sepuluh besar sedunia. Berharap Posisi ini dapat meningkat seiring dengan penetapan kebijakan prioritas industri nasional. Indonesia sudah menjadi basis industri manufaktur terbesar se-ASEAN dengan kontribusi mencapai 20,27% pada perekonomian skala nasional. Terdapat banyak sekali contoh perusahaan Manufaktur yang dapat Anda temui pada Indonesia dengan berbagai macam jenis industri.
Berikut ragam perusahaan Manufaktur yang sering kamu temui:
1. Perusahaan Makanan
  Industri pabrik makanan mengubah ternak dan produk pertanian menjadi suatu produk konsumen menengah dan akhir. Kelompok industri ini dibedakan oleh bahan baku (umumnya berasal dari hewan atau sayuran) yang menjadi produk makanan. Produk makanan yang akan kita produksi pada perusahaan-perusahaan ini biasanya dijual kepada pedagang grosir atau pengecer untuk dijualkan kepada konsumen.
2. Perusahaan Tekstil
  Tekstil salah satu industri yang banyak beroperasi pada negara Indonesia. Diaman Industri ini mengolah kapas menjadi benang bahkan kain, sehingga nantinya kain tersebut bisa dibuat kembali menjadi pakaian. Bahan Kimia
3. Industri bahan kimiaÂ
  sangat penting pada era globalisasi ini, karena bahan kimia sangat dibutuhkan untuk berbagai kebutuhan ekonomi. Industri kimia terbagi menjadi tiga kategori besar, bahan kimia berat (menggunakan endapan mineral atau produk sampingan), obat-obatan dan petrokimia (bahan kimia yang berasal dari sumber bahan bakar).
4. Perusahaan Kerajinan