Mohon tunggu...
Agustijanto Indrajaya
Agustijanto Indrajaya Mohon Tunggu... Penulis - Arkeolog

tinggi 160 cm

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Situs Sumur Pitu: Jejak Buddhisme di Pantai Utara Jawa Tengah

11 Januari 2021   08:49 Diperbarui: 11 Januari 2021   09:31 1270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Materai Tablet | dokpri

Materai Tablet | dokpri
Materai Tablet | dokpri
Materai tablet adalah inskripsi pendek yang berisi mantra-mantra Buddha (verse) yang terbuat dari tanah liat.  Mantra pada materai tablet tanah liat dibuat dengan teknik cetak sehingga mempunyai bentuk huruf yang seragam tetapi ada juga mantra yang langsung ditulis dengan tangan pada votive tablet atau stupika. Setelah itu dibakar atau sekadar dijemur di terik matahari. Kebanyakan materai tablet diberi inskripsi berupa formula ye te dharma. 

Temuan ini menegaskan posisi Situs Sumur Pitu yang bernafaskan agama Buddha, melihat lokasinya yang berada di puncak bukit diduga situs ini merupakan sebuah "asrama" bagi penganut Buddha yang mengasingkan diri dari duniawi. 

Keberadaan situs Sumur Pitu juga, sekali lagi menunjukkan bahwa penganut agama Buddha juga menempati areal di utara Jawa, tidak seperti yang diperkirakan sebelumnya bahwa kawasan pesisir utara Jawa menjadi basis bagi pemeluk agama Hindu sedangkan Buddha berkembang di selatan Jawa (pedalaman). Tahun 1985, di situs ini juga pernah ditemukan tiga talam, enam bel, wadah keramik dan artefak emas (Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kendal).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun