Temanggung (6/8/2019) - Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah merupakan pondasi ekonomi Indonesia yang memiliki banyak peranan dalam perekonomian Indonesia. UMKM mampu menyerap tenaga kerja Indonesia mencapai 97% serta mampu menyumbang PDB hingga 60,34%. Dengan begitu banyaknya peranan UMKM bagi perekonomian, sudah selayaknya UMKM lebih diberdayakan lagi kepada masyarakat.Â
Bentuk pemberdayaan ini salah satunya dilakukan oleh mahasiswa KKN Undip tim II tahun 2019 Desa Karangseneng, Kecamatan Gemawang, Kabupaten Temanggung  yang melakukan serangkaian kegiatan inisiasi UMKM terhadap masyarakat Desa Karangseneng yang diawali dengan pelatihan kewirausahaan.Â
Melalui pelaksanaan pelatihan kewirausahaan diharapkan masyarakat Desa Karangseneng memiliki jiwa wirausaha dan mampu melihat peluang dan potensi yang ada di lingkungannya. Acara yang kedua dilanjutkan dengan pelatihan cara mengolah pisang yang merupakan potensi pangan Desa Karangseneng selain kopi dan pelatihan mengolah limbah pisang menjadi nugget. Pengolahan kulit pisang dilakukan supaya kulit pisang yang biasanya dianggap sebagai limbah dapat ditingkatkan nilai ekonomisnya dengan dijadikan produk pangan.Â
Sebagai penutup, masyarakat Desa Karangseneng diajari cara menghitung harga pokok produksi dan harga jual produk agar nantinya tepat dalam mematok harga. Dengan dilakukannya serangkaian acara ini diharapkan dapat terbentuk UMKM di Desa Karangseneng yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H