Mohon tunggu...
Agustiana Muhtar
Agustiana Muhtar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya seorang Mahasiswa Prodi Sendratasik di sebuah Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya (UMTAS) Jawa Barat

Selanjutnya

Tutup

Seni

Kritik Seni Museum Barli

7 Januari 2025   09:33 Diperbarui: 7 Januari 2025   09:33 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kehidupan yang Santai (Sember : Dokumen Pribadi Agustiana Muhtar)

Barli Sasmitawinata, seorang seniman terkenal Indonesia, lahir di Bandung pada tanggal 18 Maret 1921. Ia adalah seorang seniman yang memengaruhi perkembangan seni rupa Indonesia. Ini memiliki dampak besar dalam dunia pendidikan seni, baik formal maupun informal. Ia juga berfungsi sebagai "model" penting bagi seniman Indonesia. Museum Barli menyimpan berbagai karya seni visual Indonesia, dan Barli Sasmitawinata memainkan peran penting dalam perkembangan seni dan budaya Bandung dengan mendirikan museum tersebut.


Lukisan ini menunjukkan gaya hidup yang tenang dan bahagia. Ini mungkin terjadi di lingkungan pedesaan atau tropis. Sosok pria yang memegang gitar tampaknya seorang musisi jalanan atau musisi lokal yang memainkan musiknya untuk menambah suasana. Dengan kacamata hitam, topi lebar, dan pakaian santai, dia menunjukkan kepribadiannya yang percaya diri, bebas, dan kreatif.
Warna-warna hangat seperti kuning dan oranye dalam latar belakang menekankan nuansa kebahagiaan, semangat, dan harmoni, sedangkan sosok bayangan di belakang menambahkan dimensi naratif, seolah-olah menunjukkan pengaruh dari kenangan, atau orang-orang yang hadir di sekitarnya.


Lukisan ini dapat dianggap sebagai penghormatan kepada musik sebagai bentuk seni yang universal yang menghubungkan orang dan merayakan momen sederhana dalam hidup.
Gambar ini menunjukkan lukisan yang diletakkan di atas kanvas di atas easel kayu. Seorang pria dengan topi lebar, kacamata hitam, pakaian santai (kemeja dan celana pendek biru), dan sepatu terlihat di atasnya. Pria ini memegang gitar untuk menciptakan suasana yang artistik dan santai.


Analisis visual yang saya lihat fokus utamanya adalah pria dengan gitar. Topi lebar dan kacamata hitam memberikan karakter yang santai dan ceria.Lukisan ini juga menggunakan gaya semi realistis dengan sapuan kuas yang ekspresif khusus nya pada latar belakang.Serta dominan warna yang hangat seperti warna kuning,coklat,dan merah.
Komposisi antara pria berdiri tegak di Tengah dengan detail tubuhnya sementara latar belakang lebih abstrak terlihat pula nama si pelukis dan tahun di buatnya lukisan di sudut kiri bawah.Dan lukisan ini bisa menggambarkan kehidupan sehari hari, seperti momen santai seorang Musisi jalanan atau symbol kebebasan dan kebahagiaan melalui musik.


Lukisan ini memiliki komposisi yang seimbang dengan subjek utama yang ditengah. Detailnya karakter di latar depan menciptakan focus visual yang lebih jelas. Elemen latar belakang, termasuk figure samar di sisi kiri, menambah dimensi dan cerita dalam karya ini. Penggunaan warna yang hangat juga mendominasi suasana yang hidup. Kontrasnya, warna biru pada pakaian subjek menciptakan keseimbangan dan menarik perhatian ke karakter.


Lukisan ini berhasil menyampaikan suasana santai dan hangat, yang berhubungan dengan music dan kehidupan yang sederhana. Proporsi tubuh yang cukup baik, dengan penekanan pada postur dan gestur yang natural. Latar belakang yang abstrak memberikan ruang imajinasi penonton tanpa mengurangi perhatian pada subjek utama.


Kelebihan dari lukisan ini adalah subjek utama yang diposisi sentral, latar belakang yang abstrak serta gaya semi realistis yang berhasil. Selain itu warna yang digunakan dominan hangat. Kekurangan dari lukisan ini adalah transisi warna pada latar belakang meskipun menarik tapi memiliki warna yang kurang halus di beberapa area dan pencahayaan dalam lukisan yang tidak jelas adanya sehingga dimensi visual sedikit berkurang


Kesimpulannya lukisan ini adalah karya yang kuat dengan kelebihan dalam komposisi, ekspresi, dan penggunaan warna. Namun, beberapa area dapat diperbaiki, terutama dalam detail latar belakang da penguatan kontras untuk subjek utama. Lukisan ini memiliki potensi besar dalam menciptakan narasi visual yang menarik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun