Di pagi yang cerah, sekitar pukul 08.00 waktu di Kota kami, tiba-tiba pintu pagar rumahku berbunyi. Tanda ada orang yang membukanya.
"Assalamualaikum.."
Ia memberi salam sampai lebih dari dua kali.
"Walaikumussalam wr wb"
Saya menjawab salamnya sambil membuka pintu rumah. Saya melihat dua orang anak perempuan, yang juga mereka adalah tetangga di lorong kami.
"Pak.., anu pak..kita mau Isra Mi'raj, ada dikumpul untuk biaya snaknya".
Mereka menyampaikan tujuannya datang ke rumah. Mereka mendatangi setiap rumah yang ada di kelompok dasa wisma di lorong kami. Mereka meminta partisipasi setiap rumah tangga untuk menyumbangkan sesuai kemampuan mereka untuk biaya snak acara Isra Mi'raj di masjid kami, Masjid Besar Al Jihad Kec. Bara Kota Palopo.
Sumbangan sukarela tersebut di peroleh bukan hanya dari satu dasa wisma saja, tetapi dari setiap dasa wisma di kelurahan kami. Sebagian besar rumah tangga dari setiap dasa wisma turut berbagi rezeki pada kegiatan religi ini.
Setiap ketua dasa wisma menentukan siapa-siapa yang akan menjadi sukarelawan pengumpul dana. Ada anak-anak remaja, seperti di dasa wisma kami. Ada juga orang dewasa, bahkan ada orang tua yang tidak mau kalah turut mengambil bagian pada kegiatan amal ini.
Setelah dana terkumpul di masing-masing dasa wisma. Mereka menentukan satu rumah di masing- masing dasa wismanya sebagai tempat untuk membuat snak kegiatan. Mereka berkumpul dan bekerjasama meracik kue kesukaan mereka.