Mohon tunggu...
A. S. Pamuji
A. S. Pamuji Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Paralegal

Manusia yang dilempar dan dipaksa hidup di dunia.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Di Balik Penjara Suci

22 Oktober 2020   04:51 Diperbarui: 22 Oktober 2020   04:58 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: istockphoto.com

Di balik penjara suci itu, pernah kutitipkan rindu kepada Ibu nun di sana. Lewat surat yang kukirim setiap Sabtu ke desa tempat lahirku.

Di balik penjara suci itu, pernah kutuntut ilmu kepada Abah yang tabah. Setia mengajari setiap santri tanpa kenal lelah.

Hanya berharap: kelak ilmu akan membawa kebahagiaan di negeri asal yang kekal.

A. S. Pamuji, 22 Oktober 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun