Mohon tunggu...
agus siswanto
agus siswanto Mohon Tunggu... Guru - tak mungkin berlabuh jika dayung tak terkayuh.

Guru Sejarah

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Nikmati Nepal van Java Gunakan Jasa Ojek, Ngeri-ngeri Sedap!

24 Juli 2024   14:28 Diperbarui: 24 Juli 2024   15:25 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kondisi jalan di Nepal van Java yang dapat dinikmati dengan ojek (Sumber gambar: tempo.co)

Jasa Ojek Dikelola Secara Resmi

Keberadaan ojek di Nepal van Java selama ini berjalan dengan baik. Sebab ojek tersebut dikelola langsung oleh pihak pengelola, di mana pemesanan ojek melalui loket yang ada. Ojek-ojek yang tersedia pun diberangkatkan sesuai nomor urut yang diberikan dari loket.

Ongkos yang dibebankan pada pengunjung 40 ribu rupiah sudah termasuk tiket masuk ke obyek tersebut.

Saat menggunakan ojek tersebut, pengunjung tidak perlu khawatir. Sebab pengemudi ojek akan mengantar pengunjung ke setiap spot yang ada dan akan menunggu sampai pengunjung tersebut selesai berfoto di obyek tersebut.

Bahkan pengemudi ojek pun siap membantu mengambil gambar termasuk menunjukkan spot yang menarik sekaligus pengarah gaya. Satu lagi, mereka sangat ramah dalam melayani pengunjung.

Ngeri-Ngeri Sedap

Sensasi lain yang tidak kalah menarik adalah adrenalin kita yang akan terpacu. Kondisi jalan yang naik turun secara ekstrim akan membuat pengunjung yang naik ojek akan merasakan sensasi ngeri-ngeri sedap.

Rasa ini akan muncul manakala ojek yang dinaiki menuruni jalan-jalan sempit yang ada tak ubahnya Lorong. Demikian pula saat mendaki jalan-jalan yang ada. Pokoknya seru, rasanya. Meskipun demikian, tampak para pengunjung menikmati sensasi ngeri-ngeri sedap ini.

Mengenai sikap para pengemudi ojek maupun penduduk sekitar yang ramah, ternyata sudah komitmen dari penduduk setempat. Telah tertanam pada diri mereka keramahan yang mereka perlihatkan tak ubahnya bentuk promosi pada pengunjung untuk kembali ke Nepal van Java dan jika mungkin mengajak orang lain untuk berkunjung.

Lembah Tidar, 24 Juli 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun