Mohon tunggu...
agus siswanto
agus siswanto Mohon Tunggu... Guru - tak mungkin berlabuh jika dayung tak terkayuh.

Guru Sejarah

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Timnas Indonesia Putri Perkasa, Hajar Singapura dengan Skor 5-1

29 Mei 2024   10:55 Diperbarui: 29 Mei 2024   11:03 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Claudia Scheneumann tampil cemerlang saat timnas Indonesia putri kalahkan Singapura 5-1 (Sumber gambar: pssi.org)

Niat PSSI untuk menghidupkan kembali sepak bola putri tidak main-main. Antara lain dimulai dengan mendatangkan Satoru Mochizuki, salah seorang pelatih sepak bola putri dari Jepang dengan track record yang bagus.

Selain itu, PSSI pun memberikan jam terbang internasional pada timnas Indonesia putri. Salah satu di antaranya dalam pertandingan semalam, Selasa (28/5/2024), dengan menghadirkan Singapura sebagai lawan tandingnya.

Kalaupun ada PR besar yang belum dilakukan PSSI adalah bergulirnya kompetisi sepak bola putri. Namun meski demikian, dalam waktu dekat langkah ini pasti terwujud. Sebab kepengurusan PSSI era Erick Thohir mempunyai rencana besar tentang sepak bola Indonesia, termasuk sepak bola putri.

Bertanding menghadapi Singapura, para pemain timnas putri tampak belum terkoordinasi dengan rapi di babak pertama. Permaian apik hanya muncul di awal saja, setelah itu Singapura mulai mampu mengimbangi.

Indonesia meraih satu gol pada menit ke-11. Marsela Alwi menjadi aktornya. Pesepak bola yang merumput di Ryukyu Jepang ini mampu memanfaatkan cut back salah seorang temannya.

Namun, kemenangan ini gagal dipertahankan. Melalui skema tendangan pojok, Singapura mamou menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Skema  permainan Indonesia berubah pada babak kedua. Masuknya beberapa nama, termasuh Zahra Muzdhalifah, Helysa, dan Reva Oktaviani mengubah permainan.

Pada babak kedua, tampak para pemain mampu menerjemahkan kemauan Coach Mochi, sang pelatih. Pergerakan para pemain lebih rapi, termasuk dalam menjaga lini pertahanan.

Masuknya Atin menggantikan Fina di posisi kiper pun membawa perubahan. Beberapa kali Atin mampu mementahkan serangan Singapura.

Pada menit ke-68, gol kedua pun tercipta. Tembakan voli cantik Claudia Scheneumann dari luar kotak penalty menghujam gawang Singapura.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun