Mohon tunggu...
agus siswanto
agus siswanto Mohon Tunggu... Guru - tak mungkin berlabuh jika dayung tak terkayuh.

Guru Sejarah

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Uber Cup 2024: Kalah dari China 0-3, Bukan Sesuatu yang Pantas untuk Disesali

5 Mei 2024   13:21 Diperbarui: 5 Mei 2024   13:30 368
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perjuangan hebat Ester Nurumi belum berhasil membuka jalan dalam final Uber Cup 2024 (Sumber gambar: instagram.com/@badminton.ina)

Perjuangan Komang Ayu yang bermain di partai kelima, bukan hal yang mudah. Karena Komang Ayu menjadi penentu nasib tim Uber Indonesia. Bagi seorang pemain muda, jelas  beban yang tidak ringan. Nyatanya Komang Ayu mampu buktikan diri mampu.

Dalam partai final berhadapan dengan China, Ester kembali menunjukkan ketangguhannya. Bermain di partai ketiga, Ester akan menjadi pembuka jalan tim Uber Indonesia setelah 2 partai sebelumnya gagal meraih kemenangan.

Ester ternyata mampu menyulitkan He Bing Jao, bahkan memaksanya bermain rubber game. Di gim ketiga pun sempat terjadi kejar-mengejar poin. Hanya sayang di angka 15, langkah Ester terhenti.

Berkaca dari hasil tersebut, sudah saatnya PBSI mulai mendorong para pemain muda bertambah jam terbangnya. Mengirim mereka pada turnamen yang tepat, akan membantu mereka berkembang. Jangan bebankan semua pada Jorji, kasihan!

Lembah Tidar, 5 Mei 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun