Selama pertandingan berlangsung, aksi atraktif Endo mampu merusak konsentrasi Leo Carnando/ Daniel Martin. Setiap pasangan Jepang ini mampu meraih angka, Endo akan berjingkrak-jingkrak kegirangan. Tingkah ini dilakukan sepanjang laga.
Akibat tingkah atraktif ini, Leo Carnando/ Daniel Marthin harus kehilangan game kedua dengan skor terpaut jauh.
Saat game ketiga digelar, Leo Carnando/ Daniel Marthin langsung tancap gas. Hasilnya luar biasa, Endo tidak bisa lagi melakukan atraksi provokatif. Angka pasangan Jepang semakin tertinggal jauh. Permainan cepat pasangan Indonesia ini mampu mendikte pasangan Jepang tersebut.
Momen unik terjadi pada game ketiga saat Leo Carnando/ Daniel Marthin berada di angka 20. Lambungan bola Daniel Marthin di atas net langsung disambut dengan aksi melompat Endo dengan berpura-pura memukul bola dengan cepat.
Namun alih-alih berbuah angka. Aksi Endo tersebut justru di-fault oleh wasit yang memimpin pertandingan. Raket Endo ternyata melewati net saat pura-pura melakukan gerakan smash tersebut. Walhasil pasangan Jepang harus menyerah karena kekonyolannya sendiri.
Lembah Tidar, 14 Juni 2023
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H