Ajang Swiss Open 2023 hari ini memasuki babak perempat final. Masing-masing nomor yang dipertandingkan menyisakan 8 orang atau pasangan yang siap disaring untuk memasuki babak semifinal. Termasuk juga pada sektor tunggal putri.
Pada sektor tunggal putri, terdapat beberapa hal yang menarik. Dari 8 unggulan yang ada, dengan berbagai sebab yang ada, hanya tersisa satu orang, Pornpawee Chochucong dari Thailand. Pebulu tangkis dari negeri Gajah Putih itu menduduki unggulan ke-6. Dia jauh melangkah lebih jauh dibandingkan seniornya, Ratcanok Intanon.
Hal menarik kedua adalah adanya 2 wakil Indonesia di babak ini. Keduanya adalah Putri KW dan Gregoria Mariska Tunjung. Keberadaan mereka otomatis membuka peluang bagi keduanya untuk mampu meraih babak final. Secara hitung-hitungan, maka Pornpawee Chochucong adalah hambatan terbesar, dihitung dari peringkat yang dimilikinya.
Pada babak perempat final Putri KW akan berhadapan dengan Porpanwee Chuchowong. Secara hitungan matematis, kemampuan Putri KW di bawah pebulu tangkis Thailand ini. Namun melihat dari jejak Putri KW di turnamen ini, segala kemungkinan bisa terjadi. Perlu diketahui Putri KW di babak sebelumnya mampu mengakandaskan Lalinrat Chaiwan dan Pusarla Y Sindhu. Maka pada laga nanti sore ditunggu keonsistensi permainan Putri KW.
Tunggal putri andalan Indonesia berikutnya adalh Gregoria Mariska Tunjung atau Jorji. Pada babak perempat final, lawan yang dihadapi adalah Kirsty Gilmour. Pebulu tangkis dari Skotlandia ini saat ini berada di rangking 22, sementara Jorji berada pada peringkat 13 BWF. Secara hitung-hitungan, Jorji seharusnya mampu melaksankan tugasnya dengan baik.
Kemenangan keduanya pasti akan menjadi berita baik baik sektor tunggal putri Indonesia. Karena meskipun mereka harus bertempur di babak semifinal, minimal Indonesia bisa menempatkan satu wakilnya di babak final. Sehingga layak ditunggu hasil positif dari 2 andalan Indonesia ini.
Lembah Tidar, 24 Maret 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H