Siang tadi setelah melalui pertarungan seru pada nomor tunggal putri BWF World Tour Final 2022, akhirnya Jorji harus menyerah dari An See Yong dengan rubber game. Kekalahan Jorji pada game pertama, ternyata mampu dibalas pada game kedua. Sehingga pertandingan pun memasuki rubber game. Walaupun pada rubber game Jorji harus menyerah, hasil ini tetap layak diapresasi.
Kekalahan Jorji dari An See Yong secara hitung-hitungan memperkecil peluang Jorji untuk menapak babak semi final. Apalagi grup di mana Jorji berada berisikan para jagoan bulu tangkis tunggal putri. Tengok saja di situ ada Chen Yu Fei, Akane Yamaguchi, dan An See Yong. Nama-nama yang tidak perlu diragukan lagi kualitasnya.
Namun pertandingan hari kedua justru terjadi perkembangan menarik di grup A tunggal putri, di mana Jorji berada. Dalam pertandingan siang tadi, secara mengejutkan Akane Yamaguchi tumbang di tangan Chou Yen Fei. Padahal sehari sebelumnya Akane Yamaguchi dengan sukses menumbangkan Ang See Yong dengan straight game.
Hal menarik yang perlu dicatat juga adalah Jorji justru mampu mengalahkan Chou Yen Fei ratu bulu tangkis Cina pada hari pertama. Fakta-fakta ini menjadi semakin menarik. Sebab keempat pebulu tangkis tersebut mempunyai kans yang sama untuk menembus babak semi final. Sebab mereka mengantongi satu kemenangan dan satu kekalahan. Tentu saja masing-masing dari mereka harus meraih kemenangan pada pertandingan ketiganya.
Tuntutan wajib menang, tentu saja bukan masalah enteng. Sebab pada partai besok pagi mereka harus saling mengalahkan untuk menapak babak semi final. Termasuk juga pada diri Jorji. Lawan yang harus dihadapi Jorji adalah Akane Yamaguchi, pemain ulet dari matahari terbit.
Kans untuk memenangkan pertandingan atas Akane Yamaguchi tetap ada. Walaupun di grup A Jorji terhitung sebagai pemain tidak diperhitungkan, faktanya dia berhasil mengalahkan Chou Yun Fei. Kemudian Jorji juga mampu membuat An See Yong berkeringat untuk mendapatkan kemenangan. Sehingga esok hari pasti motivasi Jorji untuk mengalahkan Akane Yamaguchi akan begitu besar. Istilah kerennya now or never.
Catatan pertemuan keduanya, memang berpihak pada Akane. Namun selama pertemuan keduanya, Jorji mencatat pernah mengalahkan Akane Yamaguchi 4 kali. Mungkin angka ini bisa menjadi modal berharga bagi Jorji. Dan tentunya doa pecinta bulu tangkis tanah air akan menyertai upaya Jorji.
Lembah Tidar, 8 Desember 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H