Mohon tunggu...
Agus Pribadi
Agus Pribadi Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Mencoba menghayati kehidupan dan menuliskannya dalam cerita-cerita sederhana. Kunjungi juga tulisan saya di http://aguspribadi1978.blogspot.com\r\n

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Hal-hal yang Menghambat dalam Menulis

28 Januari 2012   16:20 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:20 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menulis merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh penulis. Penulis senantiasa berusaha menyajikan tulisan yang bermanfaat dan enak dibaca untuk pembacanya. Merupakan sebuah kebahagiaan bagi penulis apabila tulisannya diterima dengan baik oleh pembacanya.

Namun demikian, jika penulis menemui hambatan dalam menulis atau menemui jalan buntu, tentu merupakan hal yang tidak diinginkan. Ide menulis seakan terbang entah kemana. Layar monitor hanya ada warna putih tanpa ada huruf-huruf yang mulai diketik.

Hal-hal yang menghambat dalam menulis, diantaranya :

1.Merasa cepat puas dengan hasil yang telah diraih

Merasa cepat puas dengan hasil yang diraih dapat menghambat produktifitas dalam menulis. Jika seseorang telah merasakan hal itu, seakan kegiatan menulis telah selesai dan tidak dilanjutkan kembali. Senada dengan merasa cepat puas adalah merasa telah sukses menjadi penulis, merasa karyanya paling baik, merasa paling pintar menulis, dan seterusnya.

2.Iri dengan hasil karya orang lain

Iri dengan hasil karya orang lain dapat menghambat menulis. Perasaan itu dapat mengganggu hati dan pikiran. Senada dengan iri adalah tidak senang melihat orang lain berbahagia. Seolah-olah kebahagiaan hanya miliknya sendiri dan orang lain tidak boleh merasakannya.

3.Minder dengan tulisan sendiri

Minder dengan tulisan sendiri mengganggu menulis karena rasa percaya diri dapat terkikis. Hal itu dapat mempengaruhi tulisan yang dihasilkan menjadi kurang maksimal. Dibutuhkan rasa percaya diri dalam menulis. Percaya diri akan memotivasi penulis untuk produktif dalam berkarya.

4.Gagal dalam membagi waktu

Membagi waktu memegang peranan yang sangat penting dalam kegiatan menulis. Jika gagal, maka dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Kegiatan-kegiatan harian dapat terbengkalai. Antara menulis dan kegiatan lainnya harus dapat diatur secara proporsional.

Hal-hal di atas harus dihindari oleh seorang penulis untuk menjaga produktifitasnya dalam menulis. Jika berhasil dihindari, maka menulis menjadi seperti aliran sungai yang deras dan jernih airnya.

Selamat menulis dan salam Kompasiana!

28-1-2012

Agus Pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun