Mohon tunggu...
Agus Pribadi
Agus Pribadi Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Mencoba menghayati kehidupan dan menuliskannya dalam cerita-cerita sederhana. Kunjungi juga tulisan saya di http://aguspribadi1978.blogspot.com\r\n

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Swasunting Sebelum Posting!

4 Maret 2012   07:49 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:31 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Bagi seseorang yang biasa menulis di blog atau media online lainnya, menulis cepat biasa dilakukan. Jika sebuah tulisan telah selesai, mempostingnya adalah hal yang biasanya ingin segera dilakukan.

Namun ketergesaan itu bisa menjadikan tulisan yang diposting banyak kesalahan. Tulisan menjadi belepotan. Menulis di pasar, menjadi dipasar. Menulis dimakan menjadi di makan. Bisa juga kesalahan dalam pengetikan. Baris pertama menjadi baris kedua dalam sebuah paragraf. Kalimat yang tersusun pun menjadi berantakan. Ditambah kesalahan-kesalahan lainnya, dari yang sangat ringan sampai yang sangat fatal.

Swasunting

Swasunting kurang lebih merupakan kegiatan mengedit tulisan yang dilakukan penulisnya sendiri. Kegiatan itu dilakukan sesaat setelah tulisan selesai ditulis. Hal-hal kecil yang salah dalam pengetikan diperbaiki sebelum tulisan dipublish atau diposting.

Swasunting merupakan kegiatan yang sangat penting sebelum tulisan diposting. Dengannya, akan mengurangi atau menghilangkan kesalahan-kesalahan dalam tulisan.

Media online sangat cepat dalam menampilkan tulisan. Setelah diposting di media online, tulisan akan langsung dapat dibaca siapapun yang mengaksesnya.

Jika kesalahan tulisan minim, bisa jadi kegiatan swasunting telah dilakukan oleh penulisnya. Selain minim kesalahan, tulisan pun akan enak dibaca dari awal sampai akhir.

Sebaliknya jika banyak kesalahan-kesalahan kecil yang ada pada tulisan, bisa jadi tulisan itu tanpa melalui proses swasunting. Setelah ditulis langsung saja diposting, akibatnya pembaca akan melihat banyak kesalahan pada tulisan yang tersaji. Kesalahan itu akan sangat mengganggu. Padahal hal-hal seperti itu dapat dikurangi atau dihilangkan jika dilakukan proses swasunting sebelumnya.

Kegiatan swasunting perlu dibiasakan sebelum tulisan diposting. Jika belum terbiasa, malas merupakan hal yang biasanya menghinggapi penulis. Pembiasaan swasunting bisa dimulai dengan melakukannya dalam waktu yang singkat saja. Lambat laun dapat dilakukan dalam waktu yang lebih lama. Rasa malas pun akan terbang menjauh dari penulis.

Kegiatan swasunting dalam waktu singkat pun akan memberikan efek yang besar pada kualitas tulisan. Apalagi jika dilakukan dalam waktu yang lebih lama, kualitas tulisan akan semakin terjaga.

Mari melakukan swasunting sebelum tulisan diposting, karena swasunting itu penting!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun