Mohon tunggu...
Agus Prasetyo
Agus Prasetyo Mohon Tunggu... Dosen - Banker and lecturer

Sebagai salah satu profesional bankir dan pengajar di salah satu Universitas Swasta di Kota Semarang, tentunya menulis artikel adalah menjadi sebuah rutinitas sekaligus tantangan dalam dunia perbankan maupun pendidikan. Semoga artikel yang saya tampilkan bisa menjadi sumber informasi, inspirasi maupun motivasi kepada setiap insan yang membacanya.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pelatihan Pembukuan Sederhana kepada UMKM Angkringan Teras

7 Desember 2022   23:24 Diperbarui: 7 Desember 2022   23:32 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Universitas Semarang (USM) memberikan pelatihan pembukuan sederhana kepada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Angkringan Teras Beralamat di Jl. Argomulyo Mukti Raya No.1, RT.01/RW.10, Kelurahan Tlogomulyo, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang pada Sabtu, 19 Desember2022 yang lalu.

Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) merupakan salah satu bentuk pelaksanaan kegiatan Tri Darma Perguruan Tinggi. Pengabdian kepada masyarakat ini merupakan kegiatan berorientasi pada pelayanan masyarakat dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam memberikan alternatif solusi penyelesaian permasalahan masyarakat dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Tim PKM USM terdiri atas Widiyanti, S.E., M.M, Ratna Tunjungsari, S.E., M.Si.dan melibatkan dua mahasiswa Ekonomi Akuntansi USM. Ketua Tim PKM USM, Widiyanti mengatakan, tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk memberikan pelatihan pembukuan sederhana dan cara mudah dalam menentukan harga jual produk. Diharapkan dari pelatihan yang diberikan, Mitra mendapatkan edukasi, informasi, inspirasi dan alternatif solusi dari permasalahan yang dihadapi, sehingga usaha yang dijalankan selalu mampu beradaptasi dengan perubahan serta terus maju dan berkembang. " jelasnya.

"Menentukan harga jual yang cukup murah mungkin bisa mendatangkan banyak pelanggan namun bisa jadi mengurangi kualitas produk karena dilakukan dengan memangkas biaya produksi dan menggunakan bahan baku standar, namun menentukan harga jual terlalu tinggi bisa berakibat pelanggan berpindah kelain hati. Terdapat beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan harga jual antara lain adalah target pasar, biaya produksi, patokan persentase keuntungan, memperhatikan harga yang ditentukan competitor terdekat dengan lokasi dan adanya value tambahan seperti tempat berjualan yang bersih, luas, rapi dan nyaman serta dilengkapi dengan adanya wifi, mengingat dengan sentuhan teknologi banyak peluang yang bisa dimanfaatkan untuk bisa beradaptasi dengan perubahan." ujarnya.

Dokpri
Dokpri

"Mitra nampak sangat antusias mengikuti pelatihan yang diberikan, aktif bertanya dan berdiskusi tentang materi yang disampaikan. Selaras dengan tujuan diadakannya kegiatan ini yaitu untuk pemperkenalkan akuntansi dasar, cara menentukan harga jual produk dan memberikan pelatihan pembukuan sederhana yang akan sangat bermanfaat dalam mempertimbangkan berbagai keputusan keuangan, nantinya dapat diterapkan untuk mendukung keberlangsungan usaha terutama dalam pengelolaan keuangan. Memiliki pengetahuan keuangan yang cukup diharapkan dapat membantu Mitra dalam menentukan berbagai keputusan finansial dalam dunia usaha yang syarat persaingan." ungkapnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun