Mohon tunggu...
Agus Nadi
Agus Nadi Mohon Tunggu... Human Resources - Pembelajar HR & SocioPreneur

Menebar Manfaat

Selanjutnya

Tutup

Money

PermataBankir Cilik 2017 Gandeng Anak-anak Berkebutuhan Khusus

30 September 2017   11:43 Diperbarui: 30 September 2017   12:01 764
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

PermataBankir Cilik 2017 Gandeng Anak-anak Berkebutuhan Khusus

PermataBankir Cilik yang terpilih dari 3 SD & 2 SLB digagas sebagai upaya untuk memberikan pengetahuan literasi keuangan dan perbankan melalui siswa/i SD/SDLB kelas 4-5 yang akan bertindak sebagai Duta Menabung .

Ditahun yang ketiga ini, untuk pertama kalinya anak-anak berkebutuhan khusus (Tuna Netra, Tuna Rungu, Tuna Wicara & Tuna Grahita) dari Sekolah Dasar Luar Biasa berkesempatan belajar dan menjadi bagian dari PermataBankir Cilik 2017. 90 siswa/i dari lima sekolah binaan di sekitar PermataBank yaitu SDN Menteng Atas 21 Pagi, SDN Pondok Jaya 02, SDN Pondok Pucung 02, SLB Pembina Tingkat Nasionaldan SLBN 01 Jakartasiap mengikuti program PermataBankir Cilik selama tiga bulan melalui pelatihan dan pembekalan edukasi literasi keuangan dan perbankan.

Hadir dalam acara ini Ridha Wirakusumah --Direktur Utama PermataBank, Julian Fong - Wakil Direktur Usama PermataBank, Horas Tarihoran -Direktur Bidang Edukasi & Literasi Keuangan OJK, Dr.Juandanilsyah MA -Kasubdit Kurikulum Kemendikbud,Paidi S.Pd, M.Pd -Kasi Penilaian Direktorat PKLK Kemendikbud,para Bankir Cilik, Kepala Sekolah, Guru pendamping dan Relawan PermataBankers.        

mg-0684-59cf1989a71d440ec348dc42.jpg
mg-0684-59cf1989a71d440ec348dc42.jpg
Ridha Wirakusumah -- Direktur Utama PermataBank mengatakan,"Kami bangga dapat mencetak bankir-bankir cilik berkualitas melalui program PermataBankir Cilik. Program ini merupakan kontribusi nyata PermataBank untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat Indonesia, khususnya kepada anak-anak usia dini. Hal ini sejalan dengan program "Edukasi Literasi Keuangan" dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan gerakan "Ayo Ke Bank" yang dicanangkan oleh Bank Indonesia (BI). Dengan demikian, program ini diharapkan dapat meningkatkan edukasi literasi dan akses keuangan inklusif bagi anak-anak dari komunitas di lingkungan sekitar PermataBank."

"Yang istimewa di tahun ini adalah untuk pertama kalinya kami melibatkan anak-anak berkebutuhan khusus dari SDLB di sekitar lokasi kantor cabang kami mengingat anak-anak tersebut harus memiliki kesempatan yang sama dengan teman-temannya yang lain. Kami sangat bersyukur karena program ini disambut baik oleh pihak sekolah maupun para pemangku kepentingan. Hal ini terlihat dari tingginya animo sekolah yang mendaftar dimana terjadi kenaikan 60% jumlah sekolah yang mendaftar sebagai peserta program dan dari 5 sekolah terbaik yang terpilih, salah satunya adalah sekolah yang berpartisipasi di tahun lalu", jelas Ridha.

mg-0861-59cf1a64a71d440e9954d172.jpg
mg-0861-59cf1a64a71d440e9954d172.jpg
PermataBankir Cilik sendiri merupakan program tiga bulanan yang melibatkan 15-20 siswa/i terpilih dari Sekolah Dasar Negeri dan/atau Sekolah Dasar Luar Biasa yang akan menerima pelatihan langsung dari PermataBank, dan diharapkan dapat meneruskan pengetahuannya tersebut kepada teman-temannya di Sekolah maupun lingkungan sekitarnya. Memasuki tahun ketiga ini, PermataBank bekerjasama dengan Maxima (mitra PermataHati) dibantu oleh guru pemimbing di setiap sekolahnya, yang akan mendampingi para peserta Bankir Cilik untuk memastikan kegiatan edukasi literasi keuangan dapat berlangsung secara berkesinambungan.

mg-1511-59cf1ca296489004f17b0d52.jpg
mg-1511-59cf1ca296489004f17b0d52.jpg
Modul PermataBankir Cilik memiliki ragam yang menarik, mulai dari kegiatan lintas bank (mengenal uang asli dan uang palsu, budaya menabung, mengenal bank, menggunakan ATM), bermain eksploratorismelalui permainan ular tangga si Bintang, bermain keterampilandan sosial dengan Bintang Edugame, dan bermain imajinatifdengan buku dongeng si Bintang. Keuntungan lainnya mereka juga memperoleh ketrampilan berpikir kritis, team work, motivasi, public speaking, character building, kreatifitas dan sportifitas mengenai materi yang dipelajari.

mg-0879-59cf1dc7423c5403945dd5b2.jpg
mg-0879-59cf1dc7423c5403945dd5b2.jpg
mg-1442-59cf1e89964890062f7392d2.jpg
mg-1442-59cf1e89964890062f7392d2.jpg
PermataHati merupakan tanggung jawab sosial  (CSR) PermataBank yang berfokus pada pendidikan, khususnya literasi keuangan. PermataHati dirancang dengan memadukan berbagai aktivitas dalam tiga pilarnya (3E) yaitu: Education, Enhancement,Empowerment. Partisipasi aktif dari para karyawan PermataBank sebagai Employee Volunteer (EVO) merupakan tulang punggung dan kunci keberhasilan dari semua kegiatan CSR yang dilakukan PermataBank, dimana EVO menyisihkan waktu dan tenaganya dalam menjalankan kegiatan CSR untuk mendapatkan Poin Senyum. Setiap 15 Poin Senyum yang terakumulasi, PermataBank akan memberikan 1 beasiswa bagi anak berprestasi yang kurang mampu selama 1 tahun ajaran. Untuk mendukung program CSR ini, setiap karyawan PermataBank berhak mendapatkan 1 hari cuti CSR, diluar jatah cuti tahunannya.

Sejak diluncurkan pada tahun 2010, 17.349 PermataBankers telah mengajukan diri secara sukarela melakukan kegiatan CSR dan berhasil mengumpulkan 55.127 Poin Senyum setara dengan 8.420 beasiswauntuk anak-anak berprestasi yang kurang mampu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun