Inilah 6 Cara untuk Memajukan Desa Wisata dengan Digitalisasi

Program untuk mengembangkan Desa Wisata sangat terasa ketika zamannya Menparekraf Sandiaga Uno, sebagai masyarakat desa kita perlu menyambut bagaimana objek wisata yang ada di desa harus berkembang supaya ekonomi masyarakat meningkat, baik itu bidang wisata, budaya juga ekonomi kreatif.

Ada beberapa hal yang saya alami supaya desa wisata supaya maju, terutama kemampuan dibidang digitalisasi, supaya dalam mempromosikan desa wisata lebih efektif diantaranya :

1. Sebagai Content Creator

Foto : Dokumentasi Pribadi/Ig @aguskusdinarr

Dalam mempromosikan desa wisata sangatlah penting kita aktif di dunia media sosial, karena hampir semua orang mengakses media sosial untuk mencari tujuan wisata. Dalam hal ini untuk memperkenalkan desa wisata sangatlah mudah sekali tinggal kita upload di media sosial, teruatama 5 media sosial yang rata-rata sering dikunjungi banyak orang yaitu Tiktok, Instagram, Youtube, Facebook dan Twiter.

Jika semuanya bisa terpenuhi dengan mengupload secara continue perkembangan desa wisata setiap hari, baik itu mewawancarai setiap pengunjung atau menampilkan spot-spot foto atau objek yang lainnya supaya menjadi daya tarik penonton untuk mengunjungi desa wisata.

2. Sebagai Content Writer  

Foto : Kompas.com

Supaya lebih kumplit memperkenalkan atau mempromosikan desa wisata tidak hanya di media sosial, jangan lupa menulis supaya seseorang mencari informasi lewat artikel desa wisata yang kita kelola akan muncul di pencarian google, seperti halnya kita menulis di blog kompasiana itu sangat bagus sekali dalam pencarian google.

Menulis sangatlah penting karena akan menarik para pembaca yang suka membaca ketika mencari informasi tujuan wisata, karena masih banyak orang yang fanatik membaca dalam mencari informasi yang valid di banding nonton video. Dan hal ini Content writer sangat dibutuhkan untuk mempromosikan desa wisata.

3. Mengikuti Lomba

Foto : disparbud.jabarprov.go.id

Seringnya mengikuti lomba desa wisata maka desa wisata kita akan cepat dikenal masyarakat, karena banyak media online yang memberitakan tentang desa wisata yang kita kelola apalagi lomba itu diadakan oleh pemerintah otomatis dinas pariwisata juga akan membantu untuk mempromosikan desa wisata yang kita kelola.