Lha iya to, saya itu ya siapa kok tiba-tiba ada prawan ayu Korea meminta pertemanan di IG? Foto propilku juga masang foto asli tanpa filter, terlihat sudah berumur juga lho.
Tentu saja, boleh to curigesyen, atau tepatnya waspada?! Saya sudah sering membaca berbagai macam trick pengglembukan di internet. Itu juga sudah pernah saya jadikan bahan diskusi di kelas Antropologi Teknologi. Cuma saat itu aku kan hanya katanya-katanya dan hanya membaca saja. Nah, kali ini mau tak coba membuktikan.
Singkat kata, kami pun berteman. Kenalan. Bahasanya sangat sopan dan cenderung kaku (Pembaca harap tenang ya, aku bilang kok kalau aku sudah menikah juga wehehehehe). Sampai beberapa hari itu perbincangan ya baik-baik saja, tidak ada perbincangan yang menjurus ke tawaran bisnis atau apa. Itu kumanfaatkan untuk 'wawancara' tentang dinamika keluarga Korea moderen (idhep2 cari bahan kuliah Etnisitas): keterikatan, relasi dengan orang tua dan anak, pernikahan, dsb. Dia pun menjawab dengan sangat baik dan realistis banget, natural, tidak dibuat2. Meski terasa juga kalau bahasanya cenderung baku dan formal.
Katanya dia seorang CEO perusahaan keluarga yang bisnis ginseng. Beberapa kali juga menunjukkan tumpukan berkas yang harus dia cek.
Cuma, kok ada sesuatu yang membuatku curiga. Dia itu, meskipun secara halus, selalu pamer kehidupan mewahnya. Cerita tentang golf, makan malam di restoran, piknik. Ada pola 'baku' yang mencurigakan: unggahan fotonya selalu sendiri, pamer kemewahan, pamer wajah cantik, dan bahasa formal khas translasi gugel.
Dari bacaan tentang pengglembukan itu, yang saya ketahui kronologinya adalah mengajak kenalan, pelan-pelan membangun kedekatan, lalu kalau ada tanda-tanda sudah baper, dia pasti akan menawarkan investasi. Halus sekali pokmen. Ini sebuah social engineering yang canggih.
Berbekal pengetahuan itu, ya tak tes lah, jal betah-betahan sampai berapa lama dia akan tahan ngobrol netral dan tidak bermuatan. Sampai akhirnya, dia ngomongin juga tentang bisnis sampingan, investasi crypto. Aku hah hoh hah hoh saja ketika dia cerita tentang investasi Krypto. Dia jelasin kripto itu apa, meskipun tidak bisa menjelaskan dengan baik ketika kutanya logikanya kayak apa. Dia terus saja menekan ke arah diskusi tentang investasi. Dia ngomong mau membimbing kalau aku mau belajar investasi kripto. Nunjukin hasilnya. Tips dan trik dengan sangat bersemangat. Ujungnya 'kalau kau invest lewat aku nanti aku bantu deh!'.
Lha rak tenan kan (batinku)?! Oleh karena sudah tahu ujungnya seperti apa, aku ya bilang saja kalau aku tidak tertarik. Ketika dia tanya. 'kenapa gak tertarik?' ya kubilang kalo aku tidak mau melakukan sesuatu yang tidak kupahami (tetapi tetap dengan sopan dong ya. Gini-gini kan guwe ini priyayi juga... wekekeke).
Dan pertemanan kami diakhiri pernyataan dia 'You are stupid guy'.
Aku membalas dengan stiker Jerry Mouse ketawa ngekek.
Esoknya, akunku di blok, semua chat dihapus.
