Mohon tunggu...
agus hendrawan
agus hendrawan Mohon Tunggu... Guru - Tenaga Kependidikan

Pendidikan, menulis, berita, video, film, photografi, sinematografi, alam, perjalanan.

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence Pilihan

Deepfake Semakin Canggih, Waktunya Kita Cerdas Menghadapinya

8 Desember 2024   08:07 Diperbarui: 8 Desember 2024   09:46 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cara kerja deepfake.(Freepik)

3. Inovasi Komunikasi

Dalam dunia bisnis, deepfake membantu pembuatan video multibahasa dengan sinkronisasi gerakan bibir yang akurat.

Ancaman dan Dampak Negatif Deepfake

Meski memiliki potensi positif, penyalahgunaan deepfake membawa risiko besar:

1. Penyebaran Hoaks dan Manipulasi Opini Publik

Video deepfake dapat digunakan untuk membuat figur publik terlihat mengatakan atau melakukan sesuatu yang tidak pernah mereka lakukan, menciptakan kebohongan yang merusak kepercayaan masyarakat.

2. Pencemaran Nama Baik

Banyak kasus di mana wajah seseorang dimanipulasi dalam konten pornografi tanpa persetujuan mereka, yang dapat menghancurkan reputasi dan psikologis korban.

3. Penipuan dan Kejahatan Siber

Deepfake audio telah digunakan untuk meniru suara eksekutif perusahaan, menciptakan penipuan keuangan yang sulit dideteksi.

4. Pelanggaran Privasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun