3. Jelajahi Pilihan Karier: Pertimbangkan jenis pekerjaan yang sesuai dengan minat, keterampilan, dan kebutuhan kita. Kita mungkin ingin mencari pekerjaan yang lebih fleksibel atau lebih cocok dengan keadaan fisik kita sebagai lansia.
4. Perbarui Resume dan Profil LinkedIn: Pastikan resume kita terbaru dan mencerminkan pengalaman dan keterampilan terbaru kita. Sertakan juga profil LinkedIn yang lengkap dan profesional, karena banyak perusahaan menggunakan platform ini untuk mencari karyawan potensial.
5. Jaringan dan Berinteraksi: Manfaatkan jaringan sosial kita untuk mencari peluang pekerjaan. Berinteraksi dengan mantan rekan kerja, teman, atau anggota komunitas lokal yang mungkin memiliki informasi tentang lowongan pekerjaan yang sesuai.
6. Atur Jadwal yang Realistis: Pertimbangkan kembali kemampuan kita untuk beradaptasi dengan jadwal kerja yang mungkin berbeda dari sebelumnya. Pastikan kita memiliki cukup waktu untuk istirahat dan pemulihan setelah hari kerja.
7. Kenali Hak dan Perlindungan: Pelajari hak-hak kita sebagai pekerja lansia, termasuk hak atas cuti, jaminan sosial, dan perlindungan terhadap diskriminasi berdasarkan usia.
8. Persiapkan Mental: Kembali ke dunia kerja setelah masa pensiun bisa menjadi tantangan, jadi penting untuk mempersiapkan diri secara mental. Jadilah siap untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja baru dan menghadapi tantangan yang mungkin muncul.
Dengan persiapan yang tepat, seorang lansia dapat kembali ke dunia kerja dengan sukses dan memperoleh pengalaman yang memuaskan serta memberikan kontribusi yang berarti.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H