Mohon tunggu...
agus ganteng
agus ganteng Mohon Tunggu... -

hanya manusia biasa kyang mencoba menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Fokus Saja untuk Mendukung Ahok Menjadi Gubernur DKI, Jangan Terpancing Wacana untuk Menjadikan Ahok Sebagai Ketua KPK

7 Maret 2017   19:36 Diperbarui: 7 Maret 2017   19:45 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

semalam saya membaca sebuah komentar difb yang intinya mengantakan bahwa tidak apa apa jika pak ahok gagal menjadi gubernur dki, karna jika gagal pak ahok bisa menjadi ketua kpk.sekilas usul ini kelihatan sangat baik karna ini seperti buah simalakama bagi para korupto, jika ahok jadi gubernur maka para koruptor akan kekeringan tapi jika ahok menjadi ketua kpk maka para koruptor akan terancam penjara.kelihatannya ini akan menjadi sebuah peringatan bagi para koruptor agar jangan coba2 untuk menjegal  pak ahok (dengan cara mencurangi pemilu) agar tidak menjadi gubernur dki. jika kita lihat saat ini juga rasanya akan lebih baik jika pak ahok yang menjadi ketua kpk, karna dengan integritas yang dimilikinya itu diyakini para koruptor itu akan berada dalam zona bahaya.

dugaan kecurangan pada pilkada dki putaran 1 lalu bukan tanpa alasan, karna pada pilkada putraran 1 kemarin banyak pemilih yang tidak dapat mkemberikan suaranya terutama didaerah2 yang banyak pendukung pak ahok. para pemilih tersebut tidak dapat memberikan suaranya dengan alasan surat suara habis. sebenarnya ini adalah hal yang sangat aneh, karna suara golput pada pilkada dki lalu lebih dari 20% suara, itu berarti ada lebih dari 20% surat suara yang tidak dicoblos tapi panitia pemilu menyatakan bahwa surat suara habis, jadi kemana 20% lebih surat suara yang tidak dicoblos itu? hal ini sungguh aneh tapi nyata yang terjadi pada pilkada dki. seharusnya pada saat pemilu surat suara yang dicetak itu lebih daripada 100% surat suara yang ada, karna hal ini untuk mengantisipasi adanya surat suara yang rusak sehingga tidak dapat digunakan. jad tidaklah mengherankan jika ada dugaan adanya kecurangan pemilu untuk menggagalkan ahok menjadi gubernur.

saya tidak tahu siapa yang pertama kali menghembuskan isu untuk mendukung ahok menjadi ketua kpk jika gagal menjadi gubernur dki,mungkin saja itu dihembuskan pendukung ahok agar jangan coba2 untuk mencurangi pemilu karna akibatnya akan lebih fatal jika ahok yang menjadi ketua kpk.tapi kita jangan lupa bahwa untuk menjadi ketua kpk harus melalui tahap seleksi oleh dpr,sehingga saya bisa katakan bahwa sangat kecil sekali peluang pak ahok untuk bisa menjadi ketua kpk. sehingga kemungkinan besar hal ini justru digunakan oleh para lawan politik ahok untuk memecah suara para pendukung pak ahok antara yang ingin pak ahok menjadi gubernur dan yang ingin agar pak ahok menjadi ketua kpk.

jadi akan lebih baik bagi para pendukung ahok untuk fokus membantu pak ahok untuk memenangkan pilkada dki kali ini, karna peluang pak ahok untuk menjadi gubernur sangat besar karna yang memilih adalah rakyat dki yang telah merasakan berbagai hal positif selama pak ahok menjadi gubernur. daripada mengharapkan pak ahok menjadi ketua kpk dengan peluang yang sangat kecil untuk menjadi ketua kpk, maka akan lebih baik bagi kita untuk memperjuangkan pak ahok menjadi gubernur dki, karna peluang pak ahok untuk memenangkan pilkada sangat besar, lebih baik kitas mengharapkan sesuatu yang lebih pasti.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun