Mohon tunggu...
Agus Conspiracy
Agus Conspiracy Mohon Tunggu... Seniman - Owner: Conspiracy Merchandise

Chemistry | Kid | Depression Survivor | Penyembah Bonsai

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Moya III

28 Maret 2017   20:59 Diperbarui: 29 Maret 2017   05:00 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku masih dan akan tetap menjadi binatang.
Aku sementara bukan ke-Unggul-an.
Ada masa, dimana aku menjadi Purna.

Aku menanti dalam segala sesuatunya dalam ketiadaan,
dalam ketidakbermaknaan, ketiadaan nilai.

Aku tetap menunggu,
Aku masih menanti.
Aku menunggu suatu proses akhir.

Maret, '17. Klaten.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun