Mohon tunggu...
Agus Cahyono
Agus Cahyono Mohon Tunggu... Mahasiswa - *same lies

Segala bentuk kemungkinan kemungkinan kemungkinan kemungkinan semoga saja menjadi mungkin, amin

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Lebaran Telah Usai, Omzet Pedagang di Pasar Apung Kembali Sepi

11 Mei 2024   16:03 Diperbarui: 11 Mei 2024   18:55 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

JEPARA, Magang Unisnu -- Bulan Ramadhan telah berlalu, pembeli yang tadinya ramai berlalu-lalang di Pasar Apung kini sepi kembali.

Pasar Apung akan selalu ramai di bulan-bulan tertentu, seperti bulan Ramadhan dan tahun baru. Kini Lebaran telah usai omzet penjualan pedagang di Pasar Apung menurun.

Pasar Apung akan dipenuhi pembeli lagi ketika siklus penjualan meubel di Jepara membaik. Belakangan arus penjualan meubel di Jepara sedang meredup.

Salah satu yang terkena dampaknya adalah Sarni, penjual udang (58) kini dalam sehari daganganya belum  tentu akan habis terjual.

"Sekarang susah jualnya mas,  sering kali sudah siang gitu udang saya masih banyak" Ungkap Sarni.

Sarni melanjutkan, biasanya mendekati hari raya kurban pasar akan ramai dipenuhi oleh pembeli lagi.

"Dagangan saya udah tak jual murah, tapi masih saja susah habisnya" Ujar Darmi, salah satu pedagang di Pasar Apung.

Darmi menambahkan, agar bisa memenuhi kebutuhan rumah tangga, sepulang dari pasar ia ikut membantu tetangganya gesek (pengeringkan ikan)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun