"TikTok will remain a place for free expression. And will not  be manipulated by any government."Â
kutipan ini dilontarkan oleh  Mr. Shou Chew selaku CEO TikTok dalam kongres yang berlangsung padaÂ
Kamis 23 Maret 2023. Lantas apa yang menjadi concern dalam kongres kali ini?
 Seperti yang kita ketahui, TikTok sempat dilarang untuk digunakan secara umum di beberapa negara
 seperti India, dan Amerika Serikat (AS) . Salah satu alasan utama yang mendasari hal ini adalah perhatian
 pemerintah Amerika terhadap data pengguna, karena  setidaknya terdapat  lebih dari 150 juta penggunaÂ
TikTok di Amerika Serikat (AS).
Â
Kongres tersebut diadakan untuk membuka diskusi antara pemerintah Amerika dan juga CEO TikTok
 itu sendiri Mr. Shou Chew untuk menyampaikan keprihatinan mereka mengenai seberapa banyak aksesÂ