Untuk Tema Hari Ulang Tahun (HUT) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) tahun 2024 adalah "Polri Presisi Mendukung Percepatan Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas." Tema ini mencerminkan komitmen Polri dalam mendukung transformasi ekonomi Indonesia yang inklusif dan berkelanjutan . Â
Jika melihat berdasarkan hasil survei Litbang Kompas terbaru menunjukkan peningkatan kepercayaan masyarakat terhadap Polri. Pada survei yang dilakukan pada 27 Mei-2 Juni 2024, kepuasan terhadap Polri mencapai 73,1%, meningkat dari 66% pada Agustus 2023 dan 71,6% pada Desember 2023.Â
Peningkatan ini dianggap sebagai hasil dari program Presisi (prediktif, responsibilitas, dan transparansi berkeadilan) yang digagas oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Survei ini melibatkan 1.200 responden dari 38 provinsi, dengan metode wawancara tatap muka dan tingkat kepercayaan metode sebesar 95%.Â
Dalam survei tersebut, Polri berada di peringkat kedua dalam hal kepuasan publik di bawah TNI yang mendapat kepuasan 89,8% Survei ini menilai berbagai indikator seperti integritas, komitmen pimpinan, dan perubahan yang telah dilakukan oleh Polri dalam meningkatkan kinerja dan pelayanan public
Tantangan Polri Ke depan
Dengan hari ulang tahun Polri tersebut , maka akan menghadapi sejumlah tantangan besar saat ini dan ke depan. Tantangan nya seperti  Pemilu 2024  yang mana setelah Pilres akan dilanjutkan Pemilu Kepada Daerah serentak. Adanya perkembangan teknologi informasi yang begitu pesar sehingga Polri harus mampu mengadaptasi hal ini, disamping itu profesionalisme dan pelayanan public perlu terus ditingkatkan secara berkelanjutan, serta Polri harus juga  menjaga stabilitas keamanan nasional yang berkolborasi dengan TNI.
Harapan Masyarakat kepada PolriÂ
Seiring dengan perubahan yang cepat dan dinamis, Masyarakat berharap POLRI terus berinovasi, beradaptasi, dan menjaga komitmen tinggi terhadap tugas dan tanggung jawabnya untuk melindungi dan melayani masyarakat Indonesia. Inovasi yang dimaksud adalah Polri harus dapat mengadopsi Teknologi Baru: Polri harus terus memperbarui dan meningkatkan penggunaan teknologi dalam operasionalnya. Ini termasuk pengembangan sistem pengawasan yang lebih canggih, penggunaan analitik data untuk prediksi kejahatan, dan implementasi teknologi modern untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam penegakan hukum.Â
Dan Inovasi dalam pelayanan public yaitu dengan mencari cara-cara baru untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat, seperti melalui digitalisasi layanan, pengembangan aplikasi pelaporan kejahatan online, dan program-program yang mendekatkan polisi dengan masyarakat.
      Dengan adanya perubahan maka Polri harus dapat beradaptasi dengan perubaan  yang terjadi Sosial. Hal Ini termasuk menangani isu-isu seperti pemilu, kerusuhan, dinamika sosial budaya, dan dinamika politik hukum dan keamanan.Â
