Siapapun kamu yang pernah ketemu Listening Prof. Soepomo dalam tes AcePT UGM, saya yakin seyakin-yakinnya, pasti tidak ada yang yakin jawabannya adalah benar. Mengapa? Karena dari keempat opsi jawaban yang ada, tiga diantaranya subyektif. Ketiga-tiganya, baik secara arti ataupun secara grammar tidak dapat dikatakan salah. Lalu, jawabannya yang mana? Mungkin yang tahu hanya yang bikin soal. Kalau kamu ingin lebih siap menghadapi tes AcEPT UGM yang dikenal susah ditaklukkan itu, silahkan belajar yang giat. Jangan lupa belajar dari internet dan carilah sumber informasi yang khusus mengulas tentang tes AcEPT UGM akan membuat kamu lebih siap atau bahkan bisa menaklukkannya. Atau, kalau kamu sudah malas berurusan dengan tes AcEPT UGM terlalu berkepanjangan saya sarankan untuk mengikuti pelatihannya di LPA (Lembaga Pelatihan AcEPT) yang infonya dapat dibaca disini http://www.kursusacept.com
Kalau mau website yang khusus membahas persoalan tentang AcEPT UGM langsung saja klik iniÂ
https://tesaceptugm.wordpress.comÂ
atau
Tulisan selanjutnya tidak perlu kamu baca, karena yang paling bermanfaat buat kamu ya cuma nge-klik kedua link diatas tadi :-)
Prof. Soepomo yang dijadwalkan akan memberikan kuliah microbiologi minggu depan dimana semua mahasiswa jurusan Biologi harus menghadiri kuliah tersebut merupakan sebuah pemandangan yang bisa menjadikan Lik Paijo merasa pusing yang tidak hanya tujuh keliling, tetapi bahkan sampai delapan keliling. Wah, pagi-pagi kok sudah membicarakan masalah yang pusing ya? Apa tidak ada pembukaan yang ringan, yang bisa membuat hari yang akan kita lalui terasa selalu cerah? Entahlah, karena ini adalah sebuah pembukaan yang diharapkan bisa menjadi olah raga otak dan pikiran kita semua.
Kalau kita membicarakan olah raga pikiran tentunya ini bisa saja berkaitan dengan mengerjakan soal, termasuk menjawab pertanyaan pada TTS itu juga olah raga pikiran loh. Tadi pagi ketika saya lewat depan rumahnya mbah Pomo, malah jadi ingat kalau salah satu tokoh nasional kita ada juga yang namanya Prof. Soepomo. Sebagaimana yang saya tahu dari Tuan Guru, Prof. Soepomo itu ternyata anak seorang bangsawan.
Mr. Soepomo adalah salah seorang peletak dasar negara republik ini. Anak bangsawan yang pendiam ini pernah menduduki 26 jabatan penting dalam pemerintahan. Ia terlibat langsung dalam penyusunan UUD 1945. Penjelasan UUD 1945 berasal dari pidato Soepomo dalam sidang BPUPKI. Soepomo pula yang menjadi otak teori integralistik dalam Penjelasan UUD 1945. Ketika Indonesia berbentuk negara serikat, Soepomo ikut menyusun undang-undang dasar yang kemudian disebut Konstitusi RIS. Ia juga menyusun UUD Sementara 1950.Mr. Soepomo meninggal akibat serangan jantung pada tanggal 12 September 1958 di Jakarta dan dimakamkan di Solo. Atas jasa-jasa beliau, pemerintah RI menetapkan Mr. Soepomo sebagai Pahlawan Nasional. Hebat.. Kita perlu mencontoh semangatnya. Saya yakin kamu tidak membaca dengan cermat semua paragraf yang ada. Kamu pasti berpikir kalau tulisan ini tidak jelas. Ya! Benar sekali. Memang tulisan ini tidak penting bahkan tidak benar isinya. Tapi link yang bisa kamu klik itu inti yang bermanfaat. Percayalah!
Â
Salam Kompasiana!